Kasatlantas Polresta Depok, Kompol Sutomo membenarkan hal itu. "Banyak (kecelakaan terjadi) karena tidak disiplinnya pengendara," tegas Sutomo saat dihubungi detikOto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Secara terpisah Kanit Laka Lantas Polresta Depok, Iptu Djoko Irwanto mengungkapkan bahwa pengendara sepeda motor masih mendominasi kecelakaan lalu lintas. "Dari 221 kendaraan bermotor yang mengalami kecelakaan, yang tercatat pada kami sebanyak 157 di antaranya adalah kendaraan roda dua," ungkap Djoko.
Sedangkan untuk profesi pelanggar di kota Depok, peringkat pertama ditunggangi karyawan swasta sebanyak 92 korban; 2 meninggal dunia, 55 luka berat, dan 42 alami luka ringan, dan untuk status pelajar sebanyak 32 orang; 16 korban luka berat dan 16 luka ringan.
Djoko mengungkapkan moda transportasi sepeda motor merupakan kendaraan yang paling sering dipakai pelajar dan juga menyumbang angka kecelakaan. Oleh karena itu untuk membangun keselamatan berlalu lintas, diperlukan kerja sama dari semua lapisan masyarakat, termasuk sekolah.
"Kami tetap melarang pelajar yang belum cukup umur dan tidak memiliki SIM untuk tidak mengendarai kendaraan bermotor. Pihak sekolah juga harus tegas dengan peraturan, misalnya dengan tidak memberi fasilitas parkir untuk para siswa," ungkap Djoko.
Dia berharap agar para pengguna kendaraan lebih berhati-hati dan menaati peraturan lalu lintas guna menekan angka kecelakaan. (rgr/ddn)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?