Arabian Gazelle, Komunitas Supercar Khusus Wanita di Dubai

Arabian Gazelle, Komunitas Supercar Khusus Wanita di Dubai

Rizki Pratama - detikOto
Rabu, 22 Agu 2018 15:57 WIB
Arabian Gazelles, Komunitas Wanita Sosialitas Dubai Pemilik Mobil Super. Foto: Instagram/Arabian Gazelles
Jakarta - Siapa sangka, komunitas supercar yang hanya diisi oleh wanita dilahirkan pertama kali di Dubai. Komunitas yang bernama Arabian Gazelle tersebut mampu muncul di bawah stigma yang bertentangan dengan paham feminisme. Dari negara-negara timur, wanita kerap kali tidak mendapatkan hak yang sama dengan pria.

Beberapa waktu yang lalu, Hanan Mazouzi Sobati dihadapkan dengan perilaku seksisme pada sebuah lintasan balap di Dubai. "Mereka berpikir aku hanyalah seseorang yang menemani lelaki di dalam sebuah mobil," ungkap Hanan. Rekan Hanan, Jalyn Jarvi juga menambahkan, "Ketika berhenti dan keluar dari kendaraan mereka berpikir kami adalah pacar atau istri seseorang."

Dikutip dari CNN, Jarvi tumbuh bermimpi memiliki mobil sport Porsche. Dia juga berkeinginan untuk berkeliling Emirates menggunakan Ferrari 599 bertenaga 620 daya kuda.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



"Kebetulan harga mobil di sini 50% lebih murah daripada kota-kota lain, jadi sayang sekali jika tidak membeli mobil sport," kata Jarvi.

Jarvi merupakan salah satu dari kurang lebih 80 perempuan dari 17 negara berbeda yang juga merupakan founder Arabian Gazelles. Sebagian besar dari anggotanya merupakan pemilik perusahaan, para eksekutif, sedangkan sisanya ibu rumah tangga. Komunitas ini didirikan dua tahun lalu, dan jumlah anggotanya terus bertambah.

Arabian Gazelle, Komunitas Supercar Khusus Wanita di DubaiFoto: Instagram/Arabian Gazelles


Sobati memiliki latar belakang dalam Luxury Industry. Dia terlahir di Algeria, hidup di Inggris dan Qatar sebelum akhirnya menetap di Dubai. Pada masa kanak-kanak, dia selalu bermain dengan mobil mainan kepunyaan saudara laki-lakinya. Ketertarikannya terhadap dunia otomotif sangatlah kuat. Dia mendeskripsikan kematian pebalap F1 Ayrton Senna adalah hari terburuk dalam hidupnya.



Sobati membeli mobil-mobilnya dengan suaminya, meskipun sang suami tidak terlalu menyukai dunia otomotif. Ketika menjadi anggota komunitas mobil yang 99% beranggotakan kaum hawa, Sobati mulai berpikir pasti ada wanita lain selain dia di luar sana yang memiliki passion terhadap mobil seperti dirinya.

Sobati memulai dengan mengajak dua tetangganya melaju di lintasan pada tahun 2016. Mereka menyukainya, dan sejak saat itu mereka membeli supercars mereka sendiri atau meminjam milik suami mereka.

Arabian Gazelle, Komunitas Supercar Khusus Wanita di DubaiFoto: Instagram/Arabian Gazelles


"Pada saat itu saya merasa sebagai orang yang telah memberikan pengaruh buruk kepada orang, suami mereka takut padaku karena menganggap saya telah merusak istri mereka," kelakar Sobati.

Kegiatan Arabian Gazelle mendapatkan dukungan dari berbagai brand dan manufaktur yang bergerak di bidang otomotif. Terakhir, McLaren mensponsori acara trek dan Michelin memberikan lokakarya untuk para member.

Perusahaan menyadari pentingnya menjalin hubungan dengan komunitas dan kegiatan seperti ini. Sobati mengatakan 2 dari 5 anggota Gazelle yang melakukan test drive Ferrari menjadi tertarik untuk memboyong pulang produk Italia tersebut.

Arabian Gazelle, Komunitas Supercar Khusus Wanita di DubaiFoto: Instagram/Arabian Gazelles


BMW baru-baru ini mengundang Gazelles untuk berbincang tentang persepsi merek dan desain kendaraan. Sobati juga mengambil bagian dalam panel di Dubai International Motor Show November lalu, sebuah forum di mana perempuan sebelumnya jarang mendapat kesempatan.

"Menurut saya sekarang segalanya mulai berubah, orang-orang mulai memberikan perhatian, distributor lebih serius menghadapi wanita, dan produsen menanyakan pendapat dan masukan dari kami," kata Sobati. (rgr/ddn)

Hide Ads