Lantas apa ya kelebihan dari dua mobil berharga Rp 1,4 miliaran ini? Berikut ulasannya.
All-new BMW 530i Touring M Sport
All-new BMW Seri 5 Touring. Foto: Ari Saputra
|
BMW Seri 5 Touring ini memakai teknologi sasis baru sehingga secara keseluruhan bobotnya makin ringan. Hasilnya, selain mobil makin lincah, konsumsi bahan bakar di mobil ini tambah efisien sampai 11 persen dibanding generasi sebelumnya.
Secara detail, suguhan sport yang elegan cukup tersemat pada bagian eksterior BMW Seri 5 Touring. Mulai dari lampu depan LED yang memanjang ke bagian kidney grille, garis atap berdesain mengalir dan lampu belakang dengan bentuk L khas BMW, sampai lekukan indah khas seri touring BMW.
Interiornya, material berkualitas tinggi di tiap sudut menebalkan sensasi mobil mewah. Control display kini hadir dalam bentuk layar datar berdiri bebas, semua kursi sudah memiliki ruang untuk kepala, bahu, dan kaki, sampai kontur sandaran kursi yang dinilai semakin nyaman. Peredam suara pada bagian kaca depan dan headliner juga meningkatkan kenyamanan pada All-new BMW Seri 5 Touring sehingga setara dengan sedan.
Untuk fitur keamanan, mobil telah dilengkapi dynamic stability control, incl traction mode, Anti-lock braking system, brake assist and cornering, sampai crash sensor.
Di dapur pacunya, All-new BMW Seri 5 Touring didukung oleh teknologi BMW TwinPower Turbo bermuatan mesin bensin 2.0 liter, empat silinder. Berkat dukungan transmisi Streptronic 8-percepatan, mobil bisa menghasilkan tenaga maksimal sebesar 252 daya kuda dan torsi puncak sampai 350 Nm.
Yang patut diberi garis bawah, konsumsi bahan bakarnya lebih efisien 13,8 km/liter dan emisi CO2 hanya 133 g/km. Mobil dibanderol Rp 1.429.000.000 off-the road.
First-ever BMW 630i Gran Turismo Luxury
BMW Seri 6 Gran Turismo. Foto: Ari Saputra
|
Bobot pada sasis dan bodi juga berubah sehingga mobil menjadi lebih ringan sekitar 150 kg dibanding dengan model generasi sebelumnya yaitu BMW Seri 5 GT. Sehingga, selain dapat menghemat bahan bakar performa mobil menjadi lebih sangar. Akselerasi dari posisi diam sampai 100 km/jam cuma ditempuh 6,3 detik (lebih cepat 0,7 detik dibanding BMW Seri 5 GT).
Dimensinya sendiri, BMW Seri 6 GT memiliki panjang 5.091 mm, lebar 1.902 mm, dan tinggi 1.538 mm. Sehingga mobil diklaim memiliki tubuh atau tampilan yang proporsional serta dinamis.
Bagian depan mobil tampak tegas dengan lampu depan BMW Icon Adaptive LED dengan BMW Selective Beam yang memanjang ke bagian BMW Active Airsystem kidney grille. Desain elegan dan sporty khas BMW sangat menonjol ketika BMW Seri 6 GT dilihat dari samping berkat kap mesin yang panjang, posisi kabin penumpang yang menjorok ke belakang, pintu dengan jendela frameless, dan garis jendelanya.
Untuk fiturnya, jelas BMW Seri 6 GT sudah sangat canggih. Salah satunya adalah pengemudi selalu terhubung dengan kendaraannya setiap saat dengan mobil. Parking Assistant misalnya, sudah bisa memilih lokasi (mengandalkan sensor ultrasonik) dan proses parkir secara otomatis. Akselerasi, pengereman, kemudi, dan perpindahan gigi sudah otomatis saat fitur tersebut diaktifkan.
BMW 630i Gran Turismo hadir dengan mesin generasi terbaru dari BMW Group yakni berteknologi BMW TwinPower Turbo, High Precision Direct Injection, Double-VANOS variable camshaft control, dan Valvetronic fully variable valve timing yang didukung oleh transmisi otomatis Steptronic 8-percepatan.
Dengan mesin bensin 2.0 liter empat-silinder, daya yang dihasilkan pada mobil ini sebesar 258 daya kuda dan torsi 400 Nm. Untuk angka konsumsi bahan bakarnya sendiri tercatat hanya 12,8 km/l dan emisi rendah 142 g/km.
BMW Seri 6 Gran Turismo dibanderol Rp 1.569.000.000 off-the road.
Halaman 2 dari 3
Komentar Terbanyak
Penjualan Mobil Ambrol, Ekonomi Indonesia Tidak Baik-baik Saja
Duh! Ojol Ancam Mau Demo Sebulan Sekali
Penjualan Mobil Anjlok, Pemerintah Minta Tak Sampai Ada PHK