Maksudnya, Toyota dan Daihatsu sama-sama memiliki model itu namun dijual dengan merek dan nama masing-masing. Sebut saja seperti Avanza, Rush, Agya, Calya itu lahir dari pabrik Daihatsu bersama kembarannya Xenia, Terios, Ayla, dan Sigra.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita kan disuruh beli sama Astra Daihatsu Motor (ADM), nah saya nggak tau ADM jual berapa ke diler dan berapa ke Toyota karena kan beli putus," ungkap Executive General Manager PT Toyota Astra Motor Fransiscus Soerjopranoto saat dihubungi detikOto.
Baca juga: SUV Rp 200 Jutaan yang Laris di Indonesia |
Modelnya sama tak lantas mobil itu memiliki fitur-fitur yang sama pula. Sedikit membandingkan, mobil Toyota memang lebih banyak fiturnya daripada model Daihatsu. Mungkin faktor itu pula yang menjadikan harga jualnya lebih mahal.
Contohnya saja pada model Calya-Sigra. Calya dilengkapi dengan seat belt di 3 titik hingga baris ketiga. Sementara Sigra seat belt 3 titik hanya sampai di baris kedua, baris ketiga hanya 2 titik.
![]() |
Toyota Calya dibekali dengan mesin 3NR Dual VVT-i berkapasitas 1.200 cc. Mesin itu baru dikembangkan untuk model ini.
Sedangkan Daihatsu Sigra ditawarkan dengan pilihan mesin 1KR-VE VVT-i berkapsitas 1.000 cc dan mesin baru 3NR-VE Dual VVT-i 1.200 cc. Mesin 1.000 cc menggunakan mesin yang sama dengan Daihatsu Ayla. Sementara mesin 1.200 cc merupakan mesin yang baru dikembangkan.
Soal harga, Calya dijual mulai Rp 133,4 juta sementara Sigra sedikit lebih murah yakni mulai Rp 92,55 juta. (dry/ddn)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah