"Sebenarnya juga kita mempunyai suatu berkah yang luar biasa yang terkait dengan biofuel. Kalau kita dorong nih sedang disiapkan insentif-insentif untuk ke arah biofuel. Jadi ke depan itu hybrid dengan biofuel," kata Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat Pertahanan Kemenperin, Putu Juli Ardika, kepada detikOto, di Gedung Kemenperin, Jakarta.
Dampaknya sangat jelas menguntungkan negara. Sebab kemungkinan besar tidak perlu lagi impor dari luar negeri, namun tetap bertajuk mobil ramah lingkungan karena emisi yang dihasilkan dari biofuel tidak tinggi seperti bahan bakar saat ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk itu, sekali lagi Juli mengatakan, memanfaatkan dukungan lokal baik itu indsutri ataupun bahan dasarnya, karena ujung-ujungnya demi kemajuan negara khususnya industri dalam negeri.
"Jadi intinya gini karena industri otomotif jadi suatu champion jadi bagaimana industri ini memberikan dampak ekonomi yang sebesar-besarnya bagi perekonomian nasional. Nah sehingga kita mendorong penggunaan local endorsement tadi, jadi jangan sampai kita impor gitu loh," lanjutnya. (dry/dry)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah