Pemerintah Ajak Mahasiswa Bertemu Produsen Bahas Mobil Listrik

Pemerintah Ajak Mahasiswa Bertemu Produsen Bahas Mobil Listrik

Khairul Imam Ghozali - detikOto
Selasa, 26 Jun 2018 17:48 WIB
Foto: Khairul Imam Ghozali
Jakarta - Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan memanfaatkan peran anak bangsa dalam mengembangkan kendaraan listrik. Pemerintah akan mengajak para mahasiswa mengkaji bareng mobil listrik.

Acara yang akan digelar pada 4 Juli 2018 ini dikatakan Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi dan Alat Pertahanan Kemenperin, Putu Juli Ardika, akan mempertemukan mahasiswa dengan para pelaku industri otomotif tanah air.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita sebagai fasilitator mempertemukan pihak industri dan mahasiswa untuk melakukan studi bareng," ujarnya saat ditemui detikOto, di gedung Kemenperin, Jakarta.

Total akan ada enam universitas yang akan ikut dalam kajian tersebut. Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Indonesia (UI), Universitas Gajah Mada (UGM), Universitas Sebelas Maret (UNS), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), dan Universitas Udayana (UNUD).

"Akan dibagi menjadi dua set, satu set 3 universitas," ucap Juli.

Ada 4 materi utama terkait mobil ramah lingkungan (hybrid, plug-in hybrid, dan mobil listrik) yang akan dibahas dalam kajian tersebut. pertama Kenyamanan pengendara, kedua karakteristik teknikal, ketiga lingkungan, industri, dan dampak sosial, dan yang terakhir regulasi.

"Kita nanti di sana akan ada internal combustion engine (mobil konvensional) untuk cc yang sama, ada hybrid, ada plug-in hybrid," tutur Juli. (khi/ddn)

Hide Ads