"Kayak suka sama cewek, terus begitu sudah tahu mau kenalan, sama kayak kalau di mobil kita kasih nama, habis itu jalan bareng, sampai jadian, nikah, dan ada hasilnya," ujar penggagas sekaligus pebalap BMW Team Astra (BTA), Gerry Nasution, saat disambangi detikOto.
Pemberian nama memang kerap dilakukan para pembalap untuk tunggangannya. Hal tersebut dikatakan Gerry bukan merupakan kewajiban, melainkan sesuatu yang bisa merangsang hubungan pebalap dengan mobilnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Seberapa dekat hubungan pebalap dengan mobil yang dipakai. Kalau buat saya semua mobil saya itu punya soul sendiri-sendri, dan untuk kita bisa serasi sama mobil balap kita, kita kan perlu nyatuin feeling kita, ini mobil kalau dibelokin seperti ini maunya apa, kalau direm seperti ini bagaimana, kalau saya gini dia kayak gimana, kalau digas reaksi dia segala macam, nah ini yang menciptakan satu kayak emotional bonding (ikatan perasaan) sama mobil walaupun kita tahu itu mobil," tutur pria yang juga menjadi BMW Driver Trainer sejak 2008 itu.
Setelah semua itu sudah berhasil didapatkan, dari pertama kali bertemu, kasih nama, sampai terjalin hubungan yang erat antara pebalap dengan mobilnya, kerap kali terjadi kejadian yang rasanya tidak mungkin terjadi tapi kenyataannya terjadi.
"Percaya nggak percaya sih yang saya alami selama ini semakin kita emotional bonding kita sama mobil akan semakin nyaman kita, dan somehow karena kita sudah saling tahu gitu sama pasangan itu sudah ada chemistry-lah yang lebih sama mobilnya, dan banyak sekali yang saya alami hal-hal di luar nalar manusia yang terjadi sama si mobilnya," papar pria berusia 47 tahun itu.
Otolovers punya nama unik untuk kendaraan kesayangannya?
(khi/rgr)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah