Mitsubishi pun mengatakankonsumenMitsubishiXpander harus menunggu hingga memakan waktu empat bulan. Walhasil kendala tersebut kini sudah mulai menimbulkan dampaknya. Sebagian konsumen yang telahmemesanXpandermembatalkanpemesanannya.
"Kalau dilihat dari inden sih masih cukup tinggi, tapi memang ada beberapa customer yang cancel, itu tidak dapat dipungkiri," ujar Head of Sales and Marketing PT Mitsubishi Motora Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Imam Choeru Cahya, kepada wartawan, pada IIMS 2018 di JIExpo Kemayoran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Rata-rata yang cancel itu memang tidak mau kalau menunggu lama kendaraannya, karena mungkin kendaraannya (yang lama) sudah terlanjur terjual, dan berharap akan mendapatkan kendaraan dalam waktu yang cepat," tambahnya.
Namun untuk konsumen yang membatalkan pemesanan Mitsubishi Xpander itu kata Imam di IIMS 2018, jumlahnya tidak banyak, hanya beberapa saja.
"Saat ini masih dihitung, tentunya dari Desember ke sini (sampai sekarang) angka cancelnya sangat sedikit. Karena diler kita sudah mensosialisasikannya bahwa SPK di bulan tersebut tinggi," katanya.
"Tapi diler kita sudah menginformasikan soal ini, jadi apabila inden sekarang butuh waktu sekitar 3-4 bulan untuk unitnya bisa diterima. Dan keliatannya, kalau dari Desember ke sini customer sudah mengerti, jadi kita sarankan ke diler-diler kita untuk mensosialisasikannya. Itu sudah kami informasikan," tutup Imam.
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah