Seperti yang dikatakan Pembalap Nasional, Rifat Sungkar, Indonesia yang dulu dijuluki macannya Asia pernah disinggahi mobil-mobil terbaik pada masanya. Untuk itu dirinya menganggap mobil klasik adalah warisan berharga bagi Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Akibat Salah Injak Pedal, Rumah Ini Hancur |
Namun sayangnya kata Pembalap Rally yang sudah meraih berbagai penghargaan baik di dalam maupun luar negeri itu mengatakan, banyak peraturan yang membuat mobil klasik susah berkembang di Indonesia.
"Banyak dari mereka yang menganggap mobil klasik adalah sampah, tapi sebagian orang juga berpikir sebuah batu itu adalah emas," kata Rifat.
Baca juga: Foto: Pulau Terkenal di Filipina Ini Ditutup |
Selain itu, lanjut Rifat mengatakan, banyak juga orang yang berpikir keberadaan mobil klasik mengganggu lalu lintas, alias menu-menhuin jalanan padahal hanya barang bekas.
"Padahal penjualan industri otomotif Indonesia itu setahun kan satu juta mobil, mobil tua total dari tahun 30-an sampai sekarang paling 100 ribu mobil nggak sampai, nggak ngaruh di jalan sebenarnya," lanjutnya. (khi/lth)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Gaya Merakyat Anies Baswedan di Formula E Jakarta, Duduk di Tribun Murah