Fahmi yang harus duduk di kursi roda karena mengidap sakit Duchne Muscular Distropy (DMD), meraih prestasi dari ajang Electric Car Design Contest. Dalam kompetisi yang diselenggarakan Muscle Car Indonesia (MCI) 2018, Fahmi masuk dalam top 5 best design menyisihkan 82 peserta lain dari berbagai wilayah Indonesia. Salah satu jurinya adalah putera petir Ricky Elson.
Fahmi menderita DMD yang menjadikan kekuatan ototnya tidak maksimal sehingga tidak bisa berjalan lagi sejak kelas 4 SD. Prestasi yang ditorehkan pria kelahiran 18 Mei 1997 ini merupakan buah dari ketekunan dan kerja kerasnya dalam mengembangkan sketsa desain mobil selama satu bulan terakhir. Dalam kontes bertema mobil roadster yang merupakan mobil atap terbuka tersebut Fahmi merancang konsep desain mobil listrik yang dinamis dan elegan.
![]() |
"Konsep desain mobil listrik saya adalah dynamic dan elegant yaitu bentuk mobil dinamis memaksimalkan aliran angin untuk meningkatkan pengendalian, namun tetap memiliki desain yang simpel," jelas putra dari Anik Marwati dan Murtandlo ini dalam siaran pers UGM, Sabtu (17/3/2018).
Baca juga: Gaya UGM dan UI Didik Budi Pekerti Mahasiswa |
Fahmi menceritakan bahwa sketsa desain mobil yang akan dilombakan dapat diselesaikannya dalam waktu kurang dari satu bulan sebelum batas waktu terakhir pengumpulan. Setelah sketsa desain terselesaikan dia mulai mengembangkannya dalam model tiga dimensi (3D).
"Setiap hari saya lembur dari pagi sampai malam untuk mengerjakan ini," tutur mahasiswa angkatan 2016 ini.
Lebih lanjut dipaparkan Fahmi dalam pengerjaan projek ini dia menggunakan software Adobe Illustrator, Autodesk Alias, Solidworks dan Keyshot. Sketsa yang sudah dibuat diproyeksikan ke blueprint dengan tampilan depan, samping dan atas sebagai panduan untuk membuat model 3D.
(ddn/ddn)
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah