Sebelumnya, Renaldi sempat vakum balapan Ferrari Challenge di musim 2017. Tahun ini pebalap yang menjadi Juara 2 di Ferrari Challege Asia Pasific 2016 ini kembali turun di Ferrari Challenge yang menggunakan mobil Ferrari 488 Challenge.
"Merupakan sebuah kehormatan bagi saya untuk bisa berpartisipasi kembali dalam balapan bergengsi ini. Setelah berpartisipasi dalam balapan Ferrari Challenge Asia Pasific sebelumnya, saya jelas sudah tidak asing lagi di sini. Namun, dengan mobil yang lebih kuat dan trek yang baru pada tahun ini, saya yakin akan menjadi sangat menarik," kata Renaldi di Jakarta, Rabu (7/2/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ferrari 488 Challenge Foto: Ferrari |
Di musim 2018 ini, target Renaldi tidak muluk-muluk. Yang terpenting bagi dia adalah bisa kompetitif dan naik podium.
"Ekspektasi saya kalau bisa podium lagi Di 2015-2016 saya beberapa kali podium. Setelah 1 tahun vakum, tanpa besar kepala saya targetnya harus naik podium," sebut Renaldi.
Ferrari Challenge Asia Pasific akan digelar mulai 22 Maret di Melbourne (Australia). Kemudian akan dilanjutkan di Hampton Downs (Selandia Baru), Shanghai (China), Fuji (Jepang), Suzuka (Jepang) dan Singapura. Terakhir, seri final akan digelar di Monza, Italia pada 1 November-4 November 2018.
(rgr/ddn)












































Ferrari 488 Challenge Foto: Ferrari
Komentar Terbanyak
Dipecat Gegara Ugal-ugalan, Begini Kata Sopir PO Rosalia Indah
Sopir PO Rosalia Indah Ugal-ugalan di Tol: dari Bahu Jalan Langsung Potong Kanan
Pabrikan Jepang Nggak Bisa Terus-terusan Ngotot dengan Mobil Hybrid