Untuk itu, MBI pun merencanakan salah satu varian MPV lawasnya, Viano agar bisa diproduksi di tanah air. Namun, untuk sampai ke tahap CKD, MBI masih menganalisa kondisi MPV Viano di pasar nasional.
"Iya kita akan produksi Viano disini," kata CEO MBI, Rudi Borgenheimer disela-sela peluncuran Mercedes Benz S-Class di hotel Kempinski, Jakarta, Kamis (22/9/2009).
Hal itu menurut Rudi disebabkan karena pasar MPV di Indonesia yang begitu menggiurkan untuk setiap produsen otomotif.
"Ini karena pasar MPV di Indonesia sangat besar, sehingga sangat menguntungkan jika kita memprodukdi Viano di tanah air," ujarnya.
Sementara Wakil Direktur Marketing MBI, Yuniadi Hartono mengatakan, untuk ke tahap CKD, Viano hingga saat ini masih tahap analisa.
"Saat ini kita sedang menganalisa Viano untuk di jadikan CKD. Jadi kita sedang memilih produk mana yang akan diproduksi di tanah air, dan salah satunya kita pilih Mercedes-Benz Viano," cetusnya.
Sehingga ini lanjutnya, bisa menjawab tuntutan konsumen di Indonesia.
Jika memang benar Viano di produksi di dalam negeri tentu secara harga Viano dapat ditekan sehingga secara tidak langsung produk ini pun akan lebih bisa bersaing dengan MPV lainnya di tanah air.
Karena itu, Yuniadi menyakini nantinya harga Viano akan lebih kompetitif. "Harganya juga akan lebih kompetitif," imbuh Yuniadi.
Namun sayangnya, MBI belum bisa membocorkan kapan Viano akan mulai diproduksi di dalam negeri.
"Kita belum bisa tahu kapan produk tersebut akan mulai diproduksi di salah satu pabrik kita yakni di Wanaherang, Bogor, Jawa Barat. Karena kita masih fokus ke Mercedes Benz C,E,S yang telah dulu di produksi di tanah air" tambahnya.
(ikh/ddn)
Komentar Terbanyak
Dicari! 3 detikers Yang Mau Diajak Keliling Naik Helikopter!
Viral Pengguna Denza Sengaja Mundur Tabrakkan Mobil di Belakang
Segini Beda Penjualan Toyota Alphard vs Denza D9, Beda Jauh