Wabup Sulaiman sendiri telah menjabat di Rokan Hilir sejak 2021 lalu. Dia mendampingi Bupati Afrizal Sintong melalui Partai Nasdem. Setelah tiga tahun menduduki kursi pemerintah, Sulaiman telah mengumpulkan banyak pundi-pundi harta.
Disitat dari laman ELHKPN milik KPK, Sabtu (27/5), Wabup Sulaiman memiliki harta pribadi hingga Rp 2,46 miliar dengan tanggungan hutang Rp 286 jutaan. Dia terakhir kali melaporkan kekayaannya pada 1 Maret 2023 kemarin.
Dari harta sebanyak itu, Wabup Sulaiman banyak mengalokasikannya untuk keperluan tanah dan bangunan. Bahkan, dia memiliki delapan aset dengan nilai mencapai Rp 2,1 miliaran.
Meski demikian, menurut laporan yang sama, Sulaiman tak memiliki mobil pribadi. Dia hanya menyimpan dua motor murah di garasi rumahnya.
Wabup Rokan Hilir Tak Punya Mobil
Berdasarkan data ELHKPN, Wabup Sulaiman hanya punya dua unit motor Jepang keluaran lama. Bahkan, tak satupun dari keduanya yang bernilai di atas Rp 10 juta.
Dia hanya memiliki motor matik Honda keluaran 2010 senilai Rp 8 juta dan keluaran 2015 seharga Rp 9 juta. Itu tandanya, jika ditotal, dia hanya menghabiskan Rp 17 juta untuk keperluan transportasi.
Sayangnya, model motor tersebut tak dijelaskan secara detail. Hanya tertulis 'Honda' dengan transmisi matik dan keterangan kode di belakangnya.
Diketahui, seperti diberitakan detikNews sebelumnya, Wabup Sulaiman dan ASN wanita berinisal DRS diamankan dalam operasi rutin Direktorat Reskrimum Polda Riau, Kamis malam (25/5). Keduanya diamankan saat menginap dalam satu kamar di salah satu hotel di Pekanbaru.
Tim mendapati Sulaiman dan DRS tengah berduaan di kamar hotel. Ketika diamankan Sulaiman tak bisa berbuat banyak. Keduanya kemudian dimintai keterangan lebih lanjut oleh tim penyidik.
Simak Video "Video Komitmen Polda Riau Tangani Karhutla: Bangun Hanggar Presisi-Helipad"
(sfn/dry)