Kencan Singkat Bersama Honda Genio, Layak Beli?

Kencan Singkat Bersama Honda Genio, Layak Beli?

Ridwan Arifin - detikOto
Sabtu, 22 Jun 2019 11:04 WIB
Kencan Singkat Bersama Honda Genio, Layak Beli?
Foto: PT Astra Honda Motor
Hasil Review Honda Genio membuktikan motor skutik ini mudah ditunggangi. DNA Genio hampir mirip dengan skutik Scoopy, sebab motor ini memang ditujukan pada segmen anak muda yang suka motor fashionable.

Kemiripan tersebut memang disengaja Honda, seperti lampu sein berdesain unik yang telah menjadi simbol dari Scoopy selama ini. Pada bagian headlamp sudah mengusung lampu LED.

Secara dimensi, motor ini berukuran 1.869x692x1.061 mm. dengan wheelbase 1.256 mm. Dengan ground clearance yang mencapai 140mm, berbeda dengan Scoopy yang memiliki Ground Clearance 143 mm, padahal Genio dipasang ban berukuran 14 inci.

Namun jok empuk membuat pemilik postur 168 cm begitu mudah menapakkan kaki ke jalan. Lutut juga masih punya ruang, tidak mentok ke dashboard. Di samping itu, bobot kuda besi tersebut juga cukup ringan, sehingga mudah dikendalikan.

detikcom mencoba motor Honda Geniodetikcom mencoba motor Honda Genio Foto: PT Astra Honda Motor

Saat harus meliuk-liuk di antara kerucut pembatas, Genio begitu mudah dikendarai, feeling berkendara tidak begitu berbeda dengan Honda BeAT.

Honda GenioHonda Genio Foto: PT Astra Honda Motor

Yap, sepertinya Honda benar-benar membuktikan keampuhan dari jenis rangka underbone baru yang disebut dengan eSAF (Enhanche Smary Architecture Frame), dengan rangka tersebut dikembangkan stabilitas handling, sehingga sepeda motor mudah dikendarai, ringan, dan nyaman saat bermanuver.

Sistem pengeremannya pun tidak ada masalah karena sudah menganut CBS.

Teknologi eSP yang tertanam pada model ini terintegrasi dengan ACG Starter bermanfaat untuk menghidupkan mesin yang lebih halus, serta menjadi dasar pengaplikasian fitur canggih Idling Stop System (ISS).

Pada fitur ini berfungsi mematikan mesin secara otomatis saat berhenti lebih dari 3 detik dan hanya perlu menarik tuas gas untuk menghidupkannya kembali. Teknologi eSP ini mampu memaksimalkan pembakaran secara efisien dan mengoptimalkan energi yang keluar serta meminimasi gesekan untuk mengurangi resiko energi terbuang percuma.

Honda mengatakan berdasarkan hasil tes internal dengan metoda ECE R40, konsumsi bahan bakar menunjukkan angka 59,1 km/ liter (fitur ISS on) sehingga mampu menempuh jarak hinga 248 km dalam sekali pengisian penuh bahan bakar.

Sayangnya untuk pengetesan ini belum bisa dibuktikan sebab tester hanya bisa melakukan putaran sebanyak tiga kali dan belum melakukan pengujian di jalan raya.


Hide Ads