KIA Picanto, Berubah dari Mobil Imut dan Lucu ke Dewasa

Jakarta - Tidak butuh waktu lama bagi KIA untuk memasarkan All New Picanto di Indonesia. Hanya butuh waktu sekitar 6 bulan bagi KIA untuk membawa mobil ini ke Indonesia. Tetapi yang penting bagaimana performa Picanto terbaru?

Bentuknya yang berbeda 100 persen dari pendahulunya membuat detikOto tidak sabar ingin mejajal generasi kedua dari Picanto ini.

Dengan mencoba membuktikan apakah benar generasi kedua ini memiliki performa yang jauh lebih baik dibandingkan saudara pertamanya Picanto.

Kita lihat dulu penampilan KIA Picanto. Tampilan depannya sudah mengadopsi grille Tiger Noise seperti halnya pada All New Sportage dan mobil terbaru KIA lainnya.






Sementara di belakang, tampilan spoiler membuatnya semakin sporty. Memang betul, dengan perubahan desain ini, karakter KIA Picanto berubah dari yang semula mobil lucu dan bersahabat menjadi mobil dengan karakter lebih dewasa.

Kami pun mengawali perjalanan dari Hotel Gran Melia Kuningan, Jakarta dengan finish salah satu showroom standar internasional KIA di Bintaro, Jakarta Selatan.

Beruntung detikOto kali ini berkesempatan untuk menunggangi All New Picanto bertransmisi automatic yang dibanderol Rp 139 juta.

Saat berada di dalam generasi kedua dari Picanto ini sangat terasa ukuran kabin yang lebih besar dan nyaman.

Tampilan unik dashboard yang tidak berpresisi seimbang membuat penampilan dashboard yang tak biasa.




Di mobil kini tersedia informasi seperti jarak tempuh, konsumsi BBM, indikator gigi, dan ECO mode.

Duduk di kursi pengendara, posisi All New Picanto ini pun sangat nyaman dengan jok bangku yang diberikan.

Tidak berhenti sampai disitu, audio yang diberikan Picanto dirasa sudah sangat baik dengan suara yang merata di setiap sudut.

Terlebih lagi audio ini pun dilengkapi dengan Radio, MP3, CD bahkan USB untuk Iphone, dan BlackBerry yang mampu menyajikan lagu-lagu kesayangan detikOto.

Tibalah saatnya detikOto menjajal mesin terbaru Kappa Dual CVVT 1.248cc 4 silinder ini.

Di saat mesin ini mengenduskan nafas pertama kali, tidak terlalu terdengar sampai ke dalam kabin. Gangguan suara mesin tidak terdengar ke kabin berkat penggunaan mounting hidrolik yang lebih besar untuk mesin dan transmisi, 3 lapis sekat pada dashboard dan triple door sealing strips. Pantas saja.



detikOto pun mulai mengatur kaca spion kanan dan kiri dengan sistem elektronik yang bisa diatur pada sisi pintu kanan sang pengemudi.

Setelah semuanya sudah siap dengan memakai seatbelt, akhir detikOto menekan pedal gas tanpa ragu-ragu city car yang memiliki 5 pintu ini.

Sangat terasa tenaga yang diberikan All New Picanto ini sangat besar sejak awal untuk dikelasnya.

Sangat terasa kenyamanan yang tersaji bila dibandingkan dengan mesin sebelumnya yang hanya menggunakan mesin 1.100 cc.

Akan tetapi detikOto merasakan di saat berkendara dengan All New Picanto kali ini harus lebih berkonsentrasi, pasalnya power steering yang dirasakan terlalu ringan. Sehingga apabila setir bergeser sedikit maka kendaraan pun akan segera mengikutinya.

Namun dipastikan disaat anda berada dalam kabin dalam perjalanan berkendara, detikOto pastikan anda nyaris tak akan mendengar suara yang berasal dari luar kendaraan. Soalnya kedap suara yang ditawarkan sangat baik.

Tidak sampai disitu, suspensi yang ditawarkan pun sangat terasa kelembutannya. KIA mengklaim suspensi belakang kini lebih lembut 12 persen dari generasi pertama. Sedangkan suspensi depan lebih lembut 29 persen.

Sehingga setiap pengendara pasti akan merasa nyaman saat mengendarai All New Picanto.

Kami belum sempat mengetes berapa konsumsi BBM sebetulnya di jalanan Jakarta. Namun dengan fitur ECO Mode, KIA Motors Corporation mengklaim mobil ini bisa melaju rata-rata 19 km untuk setiap liter. Di dalam kota Picanto konsumsi BBM-nya mencapai 15 km per liter, sedangkan di luar kota mencapai 23 km per liter.


Spesifikasi Picanto:

• Mesin 4 silinder 1.248 cc DOHC Dual CVVT
• Daya 87 Ps pada 6.000 RPM
• Torsi 12,3 kg.m pada 4.000 RPM
• Pelek 14 inci alloy wheel
• 100 km per jam sampai berhenti butuh 41 meter
• Radius putar kurang dari 5 meter
• Suspensi Macpherson strut dengan stabilizer dan dual tube gas shock absorber untuk suspensi depan.

 


(ddn/ddn)