Francesco Bagnaia terpuruk di sprint race MotoGP Aragon 2024. Start balapan dari posisi ketiga, posisi Bagnaia terus melorot saat balapan, hingga akhirnya hanya mampu menuntaskan balap di posisi kesembilan. Bagnaia menyebut keterpurukannya berasal dari faktor ban dan kondisi lintasan yang kotor.
"Hal pertama yang saya minta kemarin kepada Komisi Keselamatan adalah meminta mereka membersihkan garis start. Mungkin mereka sudah melakukannya, tapi saat itu hujan turun dan mereka seharusnya membersihkannya lagi (tapi mereka tak melakukannya)," buka Bagnaia dikutip dari Motosan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Saya melihat betapa kotornya (trek), saya berusaha menghindari kecelakaan, saya melepas kopling lebih pelan, tapi tidak ada yang berubah. Saya beruntung Alex MΓ‘rquez berhasil menghindari saya, jika tidak maka akan sangat berbahaya. Saya berusaha untuk tidak kehilangan posisi," sambung Bagnaia.
Selain masalah aspal yang kotor, Bagnaia juga menyebut ban sebagai faktor terpuruknya dia di Sirkuit Aragon. Bagnaia memang tidak menyebut secara spesifik bahwa ban sebagai salah satu faktornya. Tapi dia menegaskan, saat balapan sprint tidak ada masalah pada mesin motornya, pebalapnya, atau kru mekaniknya.
"Saat memasuki tikungan kelima, mencoba melewati Oliveira, saya sadar ada sesuatu yang tidak beres. Roda depan terkunci ketika saya berbelok, mengerem sedikit saja, saya bisa kehilangan nyawa, saya tidak bisa membawa motor saya ke tikungan, itu adalah balapan yang sulit," jelasnya.
"Saya akan berdiskusi (masalah ban) dengan Michelin nanti. Yang bisa saya katakan adalah masalah ini bukan datang dari saya, motornya, ataupun kerja tim. Kali ini saya merasakan firasat buruk dan itu adalah sesuatu yang tidak boleh terjadi," bilang pebalap berjuluk Pecco.
Gara-gara gagal naik podium sprint race MotoGP Aragon 2024, posisi Pecco di klasemen sementara MotoGP 2024 pun berhasil dikudeta Jorge Martin. Martin sukses menyegel tempat kedua di sprint race MotoGP Aragon 2024, di belakang sang juara, Marc Marquez.
(lua/rgr)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Gaya Merakyat Anies Baswedan di Formula E Jakarta, Duduk di Tribun Murah