Geser Marc Marquez, Bastianini Tetap Merendah: Aku Bukan Penantang Juara Dunia

Geser Marc Marquez, Bastianini Tetap Merendah: Aku Bukan Penantang Juara Dunia

Ridwan Arifin - detikOto
Jumat, 09 Agu 2024 15:38 WIB
Italian MotoGP rider Enea Bastianini of the Ducati Lenovo Team is participating in the Free Practice 1 session of the Qatar Airways Motorcycle Grand Prix of Qatar at the Losail International Circuit in Losail, Qatar, on March 8, 2024. (Photo by Noushad Thekkayil/NurPhoto via Getty Images)
Enea Bastianini Foto: NurPhoto via Getty Images/NurPhoto
Jakarta -

Enea Bastianini membuktikan masih kencang. Dia menyapu bersih kemenangan sprint race dan balapan utama MotoGP Inggris.

Enea Bastianini melonjak ke urutan ketiga klasemen dengan 167 poin. Dia menyalip posisi Marc Marquez yang crash di sprint race MotoGP Inggris 2024.

Pundi-pundi poin kembali diraih Bastianini setelah menjadi jawara MotoGP Inggris 2024. Hasil ini membawa Bastianini naik ke peringkat ketiga klasemen sementara MotoGP. dengan 192 poin. Ia unggul 13 poin atas Marc Marquez, pembalap yang 'menggusurnya' dari Ducati musim depan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dua kemenangan sensasional di Silverstone membuat La Bestia memperkecil jaraknya dengan sang pemuncak klasemen, hanya 49 poin. Namun Italiano itu belum siap untuk menyatakan diri sebagai penantang gelar juara tahun ini. Masih ada sepuluh seri tersisa dengan 20 balapan, - termasuk sprint race.

"Untuk saat ini, saya tidak berpikir bahwa saya adalah penantang gelar juara karena Pecco dan Jorge telah menunjukkan [kecepatan] yang lebih konstan dibandingkan dengan saya di setiap balapan. Kedua pembalap ini berada di puncak," kata pembalap berusia 26 tahun itu.

ADVERTISEMENT

"Dengan saya, terkadang saya merasa ada yang kurang atau tertinggal [dari mereka di lintasan]. Jika saya ingin menjadi penantang gelar, saya harus berkembang ke arah itu."

"[Kemenangan di Silverstone] adalah titik awal yang baik, tapi saya ingin terus seperti ini di sisa kejuaraan. Jika di akhir kejuaraan saya memiliki kesempatan ini, [maka] mari kita lihat apa yang akan terjadi," tambahnya lagi.

Pebalap ini seperti mesin diesel, perlu waktu untuk sampai ke titik panas. Namun di satu sisi, Bastianini terang-terangan belum bisa memahami keputusan Ducati. Italiano ini akan menggeber KTM bersama Vinales musim depan.

"Kurasa aku masih tidak memahami pilihan Ducati melepasku dan Jorge, tapi itu adalah keputusan yang kuhormati. Kurasa KTM akan menjadi sebuah tunggangan yang bagus untukku, tapi aku tidak bisa ngomong lebih banyak lagi sebelum menjajal motornya," ceplos Bastianini.




(riar/dry)

Hide Ads