Marc Marquez hanya dikontrak semusim di Ducati Gresini Racing. Benarkah setelah kontraknya berakhir tahun ini, dia akan hengkang ke KTM?
Kabar kepindahan Marc Marquez ke KTM sebenarnya bukan berita baru. Sebab, sebelum merapat ke Ducati, The Baby Alien sempat melakukan pertemuan tertutup dan makan malam bersama petinggi-petinggi KTM.
Selain itu, salah satu pebalap pabrikan KTM, Jack Miller kontraknya juga akan habis di akhir musim ini. Sehingga, kemungkinan Marquez merapat, masih terbuka lebar.
Marc Coma selaku petinggi di KTM merespons rumor kepindahan Marc Marquez ke timnya musim depan. Dia mengaku belum bisa menjawab kemungkinan tersebut hingga pertengahan tahun. Namun, bukan berarti peluang itu tertutup.
"Masa depan bisa berubah seribu kali lipat. Saya rasa, hingga pertengahan musim depan, kami belum bisa mengetahui banyak hal mengenai kepindahan tersebut," ujar Marc Coma menanggapi kemungkinan bergabungnya Marquez musim depan, dikutip dari Marca, Jumat (19/1).
Meski demikian, Coma tetap menganggap Marquez sebagai salah satu pebalap terbaik di MotoGP. Selain itu, kata dia, sosok yang hendak berusia 31 tahun itu tak pernah putus asa saat kondisinya sedang sulit.
"Saya mendoakan yang terbaik untuk Marc karena dia menjalani dua tahun yang sangat rumit dan saya sangat mengaguminya karena mempertahankan keinginan untuk berjuang setelah memenangkan segalanya. Kemudian yang terpenting, saya mendoakan yang terbaik untuknya karena dia pantas mendapatkannya," kata dia.
Selain pindah ke KTM, Marquez sempat dikabarkan akan hengkang ke tim pabrikan Ducati atau Aprilia setelah kontraknya berakhir di penghujung musim. Bahkan, menariknya, pensiun juga menjadi opsi ketika dirinya tak mampu tampil maksimal tahun ini.
Simak Video "Video Marquez Menang Sempurna di Aragon: Lebih Cepat dari yang Saya Harapkan"
(sfn/din)