Bos Ducati Bilang Perbedaan Motor Bagnaia dan Marquez akan Semakin Jauh

Motorcycling - MotoGP - Valencia Grand Prix - Circuit Recardo Tormo, Valencia, Spain - November 26, 2023 Ducati Lenovo Teams Francesco Bagnaia during the race REUTERS/Pablo Morano — Perbedaan Ducati Desmosedici GP23 dan GP24 akan semakin jauh. Foto: REUTERS/Pablo Morano

Jakarta -

General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, mengatakan bahwa motor Ducati Desmosedici GP23 dan Desmosedici GP24 akan memiliki perbedaan yang jauh. Padahal di dua musim sebelumnya, perbedaan Desmosedici lama dan baru tidak terlalu jauh, sehingga bisa tampil kompetitif dan beberapa kali naik podium.

Diketahui pada MotoGP 2024 nanti, tim Ducati Lenovo dan Pramac Racing akan menggunakan motor spek pabrikan, Ducati Desmosedici GP24. Sementara Gresini Racing, juga Pertamina Enduro VR46 akan menggunakan motor yang usianya setahun lebih tua, Ducati Desmosedici GP23.

Dikatakan Gigi, motor Ducati Desmosedici GP24 akan memiliki gap yang cukup tinggi dengan Desmosedici GP23. Jadi jangan heran, jika nantinya GP23 tidak cukup kompetitif buat melawan motor spek pabrikan GP24.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami memiliki masalah karena kami tidak melakukan banyak pengujian selama musim dingin untuk menyiapkan semua suku cadang baru. Kami melakukan kesalahan (masa lalu) karena kami mencoba melakukan terlalu banyak pengembangan pada motornya. Jadi kami belajar dari pengalaman itu dan kami tidak ingin melakukan terlalu banyak evolusi pada motornya," kata Gigi dikutip dari Crash.

"Tahun ini (2024) kami akan melakukan sesuatu yang ekstra. Jadi saya pikir untuk musim depan, perbedaan antara motor pabrikan dan motor tahun sebelumnya akan sedikit lebih tinggi," sambung Gigi.

Sebelumnya pebalap Pertamina Enduro VR46, Marco Bezzecchi, juga mengatakan bahwa motor Ducati spek pabrikan akan memiliki sesuatu yang lebih tahun depan. Artinya, Marc Marquez yang akan menggunakan GP23 akan kesulitan melawan Francesco Bagnaia yang menggunakan GP24.

"Biasanya tim pabrikan selalu memiliki sesuatu yang ekstra, sebagaimana mestinya. Pada akhirnya, mereka mewakili merek (Ducati) itu sendiri (dan pasti motornya dibuat lebih sempurna dan tak terkalahkan)," ujar Bezzecchi.