Respons Bagnaia Kala Martin Melorot Posisinya Lalu Salahkan Ban di MotoGP Qatar

MotoGP - Thailand Grand Prix - Chang International Circuit, Buriram, Thailand - October 28, 2023 Ducati Lenovo Teams Francesco Bagnaia looks on during practice. REUTERS/Athit Perawongmetha — Francesco Bagnaia Foto: REUTERS/ATHIT PERAWONGMETHA

Jakarta -

Jorge Martin menyalahkan kondisi ban dalam laga MotoGP Qatar 2023. Francesco Bagnaia mengomentari pernyataan Jorge Martin.

Martin menjalani start yang buruk di MotoGP Qatar 2023. Desmosedici GP23 yang digeber Martin mengalami selip ban. Posisi Martin langsung melorot.

Dalam prosesnya Martin harus puas di urutan kesepuluh. The Martinator tidak puas dengan hasil tersebut, dia merasa ada sabotase.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Aku merasa mereka mencuri gelar dari saya. Sebelum balapan Minggu ini qku yakin bisa jadi juara dunia. Namun, sekarang misi tersebut menjadi sangat sulit," kata Martin dikutip dari Speedweek, Senin (20/11/2023).

"Kamu lihat ketika start, ban belakang berputar begitu liar. Itu sangat keras seperti batu. Terlihat seperti aku lupa bagaimana cara balapan. Tetapi biasanya Anda mengalami situasi tersebut ketika permukaan kotor dan ban sudah dipakai 30 lap, tetapi bukan itu masalahnya, kami ada di lokasi start. Dan bannya benar-benar baru. Sekarang Anda bisa menebak apa yang terjadi," tambah Martin.

Bagnaia merespons pernyataan Martin tersebut. Menurutnya masalah ban umum terjadi saat balapan.

"Dia membuat start yang buruk, kemudian aku melihat dia kesusahan, mungkin hal ini mirip terjadi padaku saat Sprint (MotoGP Qatar 2023). Aku tidak mencari informasi berapa posisinya (saat balapan), yang kut tahu dia finis di posisi 10 saat balapan usai," kata Bagnaia dikutip dari GPone.

Apa yang dialami Martin, turut dirasakan Bagnaia saat hanya mampu finis kelima pada balapan Sprint Race MotoGP Qatar 2023. Tak jarang yang beranggapan kalau Bagnaia hanya mencari alasan ketika kesulitan tidak bisa menembus podium.

"Sayangnya, terkadang kami harus menghadapi situasi seperti ini, dan tidak ada yang bisa kami lakukan untuk mengatasinya. Kami harus memperbaiki masalah ban. Masalah ini muncul karena sepeda motor kita semakin cepat dan cepat. Bahkan masalah kecil di ban saja bisa memberi pengaruh besar," ucap Bagnaia.

"Pada Sabtu (Sprint Race), aku bukannya mencari alasan. Situasinya memang buruk. Tapi aku tidak peduli dengan apa yang mereka bilang, yang penting adalah aku tampil cepat. Hanya sedikit orang yang menyebutku mencari alasan."

"Penampilanku hari ini, aku harapkan terjadi di Sprint Race, tapi tidak terjadi. Pada akhirnya ada nasib baik, ada nasib buruk. Tapi kami selalu bisa mengatasi masalah itu. Seperti yang terjadi kepada Martin hari ini, kondisinya buruk, tapi hal itu bisa terjadi kepada Anda," kata Bagnaia.