Cerita Warlok Jadi Security MotoGP Mandalika: Enak, Bisa Lihat Pebalap Langsung tapi...

Security MotoGP Mandalika 2023 Foto: M Luthfi Andhika

Lombok Tengah -

Rangkaian balap Pertamina Grand Priox of Indonesia sudah selesai. Di balik kesuksesan ajang balap internasional itu tidak lepas dari semua petugas pendukung di belakangnya. Salah satunya peran para petugas security yang membantu pengamanan.

Berdasarkan penelusuran detikOto, tercatat ada ratusan warga lokal yang mendaftar ingin menjadi security pada ajang MotoGP seri Pertamina Grand Prix of Indonesia 2023.

Supriyanto (41) menjelaskan bahwa dirinya datang dari Jakarta bersama 17 personil lainnya, untuk memberikan pelatihan kepada warga lokal yang mendaftar untuk menjadi petugas keamanan MotoGP Mandalika.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya datang dari Jakarta, dan saya merupakan karyawan dari G4S. Saya di sini sebagai deployment coordinator. Tugas saya ialah mengatur teman-teman warga lokal yang menjadi security untuk ada di masing-masing pos yang harus diisi, selain itu saya juga memberikan prosedur yang boleh dilakukan dan tidak dilakukan berdasarkan SOP dari Dorna," ujar Supriyanto.

Supriyanto mengatakan ada 123 warga lokal yang mendaftar untuk menjadi security atau petugas keamanan pada ajang MotoGP Mandalika 2023.

"Di sini kami dari Jakarta ada 18 personil, kami memiliki peran untuk bisa mendidik warga lokal sebanyak 123 personil yang mendaftar notabene adalah seorang petani, tukang ojek, mahasiswa, karyawan, untuk menjadi security dalam waktu singkat hanya 3 hari. Dan kami ditunjuk langsung oleh MGPA dan Dyandra, untuk mengemban tanggung jawab tersebut," ucap Supriyanto.

Selama menjalankan tugas di MotoGP Mandalika, Supriyanto tak menampik suka duka itu pasti ada.

"Menjadi seorang security di MotoGP mandalika itu sangat enak, karena kami bisa melihat langsung para pebalap dunia, yah meski tidak bisa diajak berfoto dan hal yang sering yang saya temui ialah masih banyak orang Indonesia yang memaksa masuk padahal mereka tidak memiliki akses," curhat Supriyanto.

Salah satu warga lokal asal Lombok, Lalu Rupawandi (39) yang menjadi freelancer security pada ajang MotoGP Mandalika 2023 mengatakan sangat bersyukur bisa berpartisipasi pada pergelaran MotoGP Pertamina Grand Prix of Indonesia 2023.

"Untuk menjadi menjadi relawan security di sini, diawali dengan mendaftarkan diri terlebih dahulu. Setelah mendaftar kita akan mendapat pilihan apakah menjadi security, road control, cleaning service, bagian catering dan lain-lain. Setelah lulus seleksi kami di interview, baru ada pengumuman lagi apakah kami lolos menjadi relawan," ujar Rupawandi.

Rupawandi memang malu-malu membocorkan gajinya selama menjadi relawan security pada ajang MotoGP Mandalika. Namun yang terpenting bagi Rupawandi bisa mendapatkan banyak pengalaman dan rekan baru selama membantu pengamanan MotoGP.

"Kami di sini bisa nonton MotoGP secara langsung, selain itu kami juga bisa melihat pebalap secara langsung, dan kami juga banyak mendapat kenalan baru dari berbagai desa seperti dari Lombok Timur, Mataram, Lombok Tengah," cerita Rupawandi.