Sirkuit India Besar, Pebalap Moto2-Moto3 Tak Perlu Pakai Tenda

GREATER NOIDA, INDIA - SEPTEMBER 26: Legendary motorcycle racer Kevin Schwantz during a press conference at Buddh International Circuit for Suzuki Gixxer Cup final round, on September 26, 2015 in Greater Noida, India. Schwantz is in India to attend the Suzuki Gixxer finale that held on September 26. (Photo by Sunil Ghosh/Hindustan Times via Getty Images) — Sirkuit Internasional Buddh. Foto: Hindustan Times via Getty Images/Hindustan Times

Jakarta -

Sirkuit Internasional Buddh di Uttar Pradesh, India, direncanakan menggelar balapan MotoGP pada Oktober 2023. Sirkuit ini awalnya merupakan sirkuit balap mobil Formula 1 yang kemudian sedikit dimodifikasi supaya bisa menggelar MotoGP. Sirkuit Buddh disebut-sebut lebih besar dari Sirkuit Sepang di Malaysia.

"Saya berada di Sirkuit Buddh pada Desember dan Juli. Saya memastikan bahwa kami tidak akan menemukan lokasi GP dengan dimensi sebesar ini, di tempat lain di wilayah Eropa. Bahkan fasilitas ini lebih besar dari Sirkuit Sepang di Malaysia dan dibangun buat kebutuhan Formula 1. Terdapat 41 kotak berukuran 17,5 kali 20 meter, ditambah tiga kotak pemeriksaan ekstensif untuk pemeriksaan teknis. Kami bahkan akan memiliki tiga kotak lebih banyak daripada Silverstone Wing," bilang Geoff Dixon, manajer paddock asosiasi tim IRTA (International Racing Team Association) dikutip dari Speedweek.

Secara teknis, Sirkuit Internasional Buddh punya panjang 5.125 m dan dirancang oleh arsitek ternama asal Jerman Hermann Tilke. Grand Prix Formula 1 India berlangsung di sana untuk pertama kalinya pada 30 Oktober 2011.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan besarnya fasilitas di sirkuit ini, tim Moto3 dan Moto2 tidak harus tinggal di tenda seperti di sirkuit-sirkuit lain di Eropa. "Kami bahkan dapat menawarkan tim MotoGP kotak mereka sendiri untuk setiap pebalap. Kami biasanya menampung dua pebalap dalam satu setengah kotak," tambah Dixon.

Sebagai informasi, setelah balap Formula 1 dihentikan pada musim 2013, kawasan tersebut menjadi terbengkalai. Namun pada bulan Desember 2022, fasilitas dan bangunan di sirkuit ini berada dalam kondisi sempurna, fasilitas listrik dan sanitasi juga dalam kondisi baik. Semua hanya perlu dibersihkan dan dicat ulang secara menyeluruh.

Hotel terdekat berjarak sekitar 20 hingga 30 menit dari sirkuit, sebagian besar tim memerlukan waktu maksimal satu jam untuk mencapai akomodasi mereka. Berkendara ke bandara New Delhi memakan waktu sekitar 50 menit.