Maverick Vinales finis kedua di MotoGP Catalunya 2023. Di balik kesuksesan itu ternyata Vinales melanggar aturan batas tekanan angin ban.
Dikutip dari Speedweek, Senin (4/9/2023) MotoGP mulai menyeragamkan tekanan ban. FIM Stewards sudah menggunakan sensor buatan asal Prancis, LDL.
Sebelumnya, tim menggunakan sensor mereka sendiri dari pemasok berbeda untuk memeriksa tekanan ban. Kini ada satu sistem terpadu untuk seluruh peserta MotoGP.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Batas minimum tekanan untuk ban depan adalah 1,9 bar, sedangkan minimum belakang adalah 1,7 bar. Tapi ban yang digunakan Vinales saat MotoGP Catalunya 2023 berada di bawah ambang batas tersebut.
"Tekanan Ban Maverick VIΓ±ales di balapan MotoGP Tanggal 3 September berada di bawah parameter yang direkomendasikan pemasok ban. Melanggar pasal 2.4.4.9 of The FIM Grand Prix World Championship Regulations," bunyi keterangan Race Director.
Tekanan ban memiliki nilai sensitif dan bisa berubah-ubah sepanjang jalannya balapan. Sebagai tambahan, di fase pertama, sensor akan dicek sebelum dan sesudah balapan guna memastikan memenuhi standar ditetapkan.
Lantaran sistem pengukuran tekanan ban baru diperkenalkan pada musim ini, tidak ada risiko diskualifikasi hingga pemberitahuan lebih lanjut. Sebaliknya, Steward FIM MotoGP menyetujui penalti berjenjang berupa penalti waktu, yang dijumlahkan setelah balapan:
- Pelanggaran pertama: peringatan
- Pelanggaran ke-2: penalti 3 detik
- Pelanggaran ke-3: penalti 6 detik
- Pelanggaran ke-4: penalti 12 detik
Vinales baru mendapatkan peringatan pertama. Pebalap Spanyol itu tetap menjadi juara kedua dalam MotoGP Catalunya 2023.
Seperti diketahui Top Gun finis di belakang Aleix Espargaro yang menang di Circuit de Barcelona-Catalunya, Montmelo, Spanyol, Minggu (3/9). Atas hasil ini, Aprilia mencatat sejarah baru dengan mengantarkan dua pebalapnya di posisi terdepan.
(riar/rgr)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah