Diceraikan Yamaha, Anak Didik Valentino Rossi Hampir Pasti Gabung Ducati

Franco Morbidelli baru saja diputus kontrak oleh Yamaha. Meski begitu, anak didik Rossi di akademi itu hampir dipastikan gabung ke Ducati musim depan.

Yamaha telah mengumumkan mulai musim depan tidak akan lagi bersama dengan Franco Morbidelli. Keputusan itu diambil Yamaha setelah menilai tidak ada perkembangan signifikan yang dilakukan oleh Morbidelli saat membela tim garpu tala itu. Saat masih membela tim satelit, Morbidelli justru bisa menjadi juara kedua MotoGP musim 2020. Namun setelah pindah ke pabrikan, performanya malah melempem.

"Sangat disayangkan dalam dua tahun terakhir tidak sesuai dengan yang kami inginkan dan harapkan. Kami mendiskusikan soal kelanjutan dari kerja sama kami, tapi pada akhirnya kami memutuskan bahwa 2024 menjadi momen perubahan bagi Yamaha dan juga Franky," ujar Managing Director Yamaha Motor Racing Lin Jarvis.

Sebagai gantinya, Yamaha merekrut Alex Rins dari LCR Honda untuk bergabung pada MotoGP 2024. Berbeda dengan Rins yang sudah tahu akan masa depannya, nasib Morbidelli justru belum jelas.

Meski begitu, jebolan VR46 Riders Academy tersebut tampaknya tidak terlalu khawatir. Dia cukup percaya diri dengan masa depannya. Rumor beredar Morbidelli akan gabung ke Ducati musim depan. Bos Ducati pun mengamini hal itu.

"Saya pikir Franco Morbidelli tengah mengalami masa-masa sulit, tapi dia punya talenta bagus. Kami ingin melihat Morbidelii di Ducati tahun depan. Kami akan melihat apa yang akan terjadi dalam beberapa pekan ke depan," jelas Direktur Olahraga Ducati Corse Paolo Ciabatti dikutip laman MotoGP.

Ciabatti belum menjabarkan secara detail siapa saja yang bakal menunggangi motor Ducati musim depan. Namun dirinya turut membahas Marco Bezzecchi soal potensinya bersama tim pabrikan mulai tahun depan. Seperti diketahui, Bezzecchi yang juga jebolan dari akademi naungan Valentino Rossi saat ini membela tim satelit VR46 Mooney Racing Team.

"Di momen saat ini bukan rahasia kalau kami bisa memberikan Marco Bezzecchi motor pabrikan, dia punya tahun yang bagus, dan pernah memenangi balapan. Tapi kami harus mencocokkan ide antara hari ini dan besok terkait memberinya motor pabrikan tahun depan," tambahnya.

"Keputusannya tidak akan dibuat antara hari ini dan besok, tapi kami harus cocokkan ide dulu dengan tim dan pebalap untuk memutuskan sebelum MotoGP Austria," lanjut Ciabatti.