Andrea Dovizioso resmi dinobatkan sebagai Legenda MotoGP bersama dengan Valentino Rossi dkk. Seperti apa prestasi Dovi selama kiprahnya di MotoGP?
Andrea Dovizioso menambah panjang daftar pebalap MotoGP yang masuk jajaran Hall of Fame. CEO Dorna Carmelo Ezpeleta menobatkan Dovizioso sebagai Legenda MotoGP jelang rangkaian perhelatan MotoGP Italia 2023. Dovi merasa tersanjung sekaligus tak menyangka dengan pemberian gelar itu.
"Saya tidak menyangka. Karakter saya cenderung tidak terlalu memusingkan banyak hal dan memikirkan apa yang telah saya lakukan. Jadi saya merasa tidak sepenting itu untuk bisa menerima penghargaan ini," ungkap Dovi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemudian saya mulai memahami. Dan yang terpenting reaksi dari orang-orang, biasanya mereka mudah melupakan sesuatu terlebih bila orang itu sudah turun. Tapi saya merasa di situasi yang berbeda," ungkap mantan pebalap Ducati tersebut.
Menariknya, ditetapkan menjadi legenda MotoGP, Dovizioso justru belum pernah sekalipun meraih gelar di balap motor kelas premier tersebut. Dikutip laman resmi MotoGP, Dovizioso hanya berhasil menjadi juara dunia sebanyak 1 kali saat berada di kelas 125 cc.
Sementara itu, dia berhasil mencatatkan kemenangan sebanyak 24 kali rinciannya, 5 kali di kelas 125 cc, 4 kali di kelas 250 cc, dan 15 kali di kelas MotoGP. Di MotoGP, Dovizioso paling tinggi berada di posisi kedua klasemen tepatnya pada tahun 2017 sampai 2019. Pencapaiannya yang paling bagus adalah pada tahun 2019 karena berhasil mengumpulkan 269 poin. Sayang, hingga pensiun di tahun lalu posisi Dovi terus merosot.
"Saya merasa ketika berhenti membalap, orang-orang menyukai apa yang kamu lakukan. Saya menghubungkan aspek tersebut dengan penghargaan ini. Karena banyak yang menang lebih banyak dari saya. Kalau lihat dari gelar juara, saya hanya punya satu," kata pria berusia 37 tahun itu.
Dengan rentetan hasil di MotoGP itu, Dovi kini masuk dalam jajaran Hall of Fame bersama dengan Valentino Rossi, Giacomo Agostini, Hugh Anderson, Kork Ballington, Max Biaggi, Alex CrivillΓ©, Mick Doohan, Stefan DΓΆrflinger, Geoff Duke, Wayne Gardner, Mike Hailwood, Nicky Hayden and Jorge Lorenzo , Daijiro Kato, Eddie Lawson, Marco Lucchinelli, Randy Mamola, Anton Mang, Jorge Β«AsparΒ» Martinez, Γngel Nieto, Dani Pedrosa, Wayne Rainey, Phil Read, Jim Redman, Kenny Roberts, Kenny Roberts Jr., Jarno Saarinen, Kevin Schwantz , Barry Sheene, Marco Simoncelli, Freddie Spencer, Casey Stoner, John Surtees, Luigi Taveri, Carlo Ubbiali dan Franco Uncini.
(dry/rgr)
Komentar Terbanyak
Mobil Esemka Digugat, PT SMK Tolak Pabrik Diperiksa
Syarat Perpanjang SIM 2025, Wajib Sertakan Ini Sekarang
7 Mobil-motor Wapres Gibran yang Lapor Punya Harta Rp 25 Miliar