Sorry, Marc Marquez Terlalu Tua untuk Ducati

Sorry, Marc Marquez Terlalu Tua untuk Ducati

Septian Farhan Nurhuda - detikOto
Rabu, 07 Jun 2023 08:54 WIB
LE MANS, FRANCE - MAY 13: Marc Marquez of Spain and Repsol Honda Team during the MotoGP of France - Qualifying at Circuit Bugatti on May 13, 2023 in Le Mans, France. (Photo by Qian Jun/MB Media/Getty Images)
Ducati tak minat rekrut Marc Marquez.Foto: Getty Images/Qian Jun/MB Media
Jakarta -

Kepindahan Marc Marquez ke Ducati kembali berhembus kencang sejak beberapa pekan terakhir. Pebalap asal Spanyol itu disebut-sebut akan menggantikan tempat Jorge Martin yang kemungkinan hijrah ke Yamaha musim depan.

Marquez sendiri masih terikat kontrak dengan Honda hingga akhir musim depan. Namun, dia berulang kali mengaku kecewa dengan motor yang diberikan timnya. Itulah mengapa, jika kondisinya tak berubah, dia mengancam pindah tim sebelum kontraknya berakhir.

Kenyataan tersebut membuat Marquez terus dikait-kaitkan dengan Ducati. Sebab, Ducati dianggap mampu memberikan motor yang kompetitif. Namun, rencana tersebut langsung ditepis Paolo Ciabatti selaku General Manager dan Direktur Olahraga tim balap asal Italia itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

BURI RAM, THAILAND - FEBRUARY 18:  Paolo Ciabatti of Italy and Ducati Team  looks on in box during the MotoGP Tests In Thailand on February 18, 2018 in Buri Ram, Thailand.  (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images)Paolo Ciabatti. Foto: Getty Images/Mirco Lazzari gp

Menurut Ciabatti, Marquez yang mau memasuki usia 31 tahun sudah terlalu tua untuk Ducati. Dia menganggap, kepindahan Marquez ke Ducati sudah terlalu telat.

"Waktu bagi Marquez untuk menandatangani kontrak dengan Ducati sudah berlalu," ujar Ciabatti saat menjawab kemungkinan Marquez pindah ke Ducati, dikutip dari Motorsport, Selasa (6/6).

ADVERTISEMENT

Sementara CEO Ducati, Claudio Domenicali menegaskan, timnya saat ini tak lagi membutuhkan jasa Marc Marquez. Sebab, kata dia, Ducati telah memiliki banyak pebalap muda dengan mental juara. Selain itu, mereka juga memiliki semangat kekeluargaan yang tinggi.

"Kami tidak hanya memiliki Bagnaia, tapi juga Enea Bastianini, Jorge MartΓ­n dan anak muda lainnya untuk dikembangkan. Marc memiliki talenta yang luar biasa, tapi Ducati mendapatkan kekuatannya dari kerja sama para pebalapnya. Kami akan terus seperti ini," ungkapnya.

LE MANS, FRANCE - MAY 13: Marc Marquez of Spain and Repsol Honda Team on the grid during the MotoGP of France - Sprint at Circuit Bugatti on May 13, 2023 in Le Mans, France. (Photo by Qian Jun/MB Media/Getty Images)Ducati tak minat rekrut Marc Marquez. Foto: Getty Images/Qian Jun/MB Media

Domenicali menyadari, Marquez merupakan salah satu pebalap besar di MotoGP. Namun, dia tak mau mengubah kerangka tim yang sudah terbangun dengan baik.

"Saya pikir itu (merekrut Marquez) bukan hal yang tepat untuk kami, kami memiliki sekelompok pebalap yang luar biasa," kata dia.




(sfn/din)

Hide Ads