Marc Marquez Lega MotoGP Musim 2022 Usai, Sebut Motor Honda Banyak Masalah

ADVERTISEMENT

Marc Marquez Lega MotoGP Musim 2022 Usai, Sebut Motor Honda Banyak Masalah

Dina Rayanti - detikOto
Selasa, 08 Nov 2022 06:08 WIB
Marc Marquez of Repsol Honda Teamriding bike during official free practice of Gran Premio Motul de la Comunitat Valenciana in Circuit Ricardo Tormo, Cheste, Valencia, Comunitat Valenciana, Spain, 04/11/22 (Photo by Andrea Bruno Diodato/DeFodi Images via Getty Images)
Marc Marquez lega balapan MotoGP musim ini sudah usai dan siap menatap tahun 2023. (Foto: DeFodi Images via Getty Images/DeFodi Images)
Jakarta -

Marc Marquez cukup percaya diri sebelum balapan MotoGP Valencia. Terlebih ia tampil cemerlang di sesi kualifikasi dan memulai balapan dari posisi kedua. Sayangnya, dewi fortuna masih jauh dari Marquez. Juara dunia delapan kali itu justru tidak bisa menyentuh garis finis di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia.

Hasil di Valencia menambah rentetan catatan buruk Marquez di MotoGP 2022. Setelah cedera dan absen beberapa seri, Marquez sempat comeback meraih podium kedua di Australia. Tapi sayangnya di Valencia ia justru gagal finis.

"Saya senang musim ini berakhir karena ini musim yang paling aneh untuk saya. Terlebih bagi saya pribadi karena setelah Mugello saya memutuskan untuk menjalani operasi keempat dan kembali beristirahat sampai di Aragon. Kami juga memiliki beberapa kesulitan dengan motor. Kami punya terlalu banyak masalah," ungkap The Baby Aliens dikutip Speedweek.

"Hari ini, kami bermasalah lagi saat balapan. Kami sekarang menganalisa mengapa menjadi pelan ketika di balapan. Kami harus mengerti apa yang terjadi. Kami hampir tidak pernah menjalani akhir pekan tanpa masalah. Bila kamu ingin bertarung untuk kejuaraan dunia, ini sangat penting bahwa harus konsisten di setiap area," sambung Marquez.

Performa Honda di musim balap 2022 boleh dibilang payah. Selain Marquez, pebalap Honda lainnya juga mengeluhkan soal RC213V tersebut. Di klasemen pebalap, tidak ada satupun pebalap Honda yang menghuni posisi 10 besar. Posisi terbaik justru dihuni Marquez yang sempat absen di beberapa seri.

Marquez berada di posisi ke-13 dengan 113 poin, Pol Espargaro di tempat ke-16 dengan 56 poin, Alex Marquez di posisi 17 dengan torehan 50 poin, Nakagami di tempat ke-18 dengan 48 poin, dan terakhir Stefan Bradl di posisi 26 dengan 2 poin. Marquez kini tengah menatap tes di Valencia pada hari Selasa. Tapi ia tak berharap banyak, namun cukup percaya diri tahun 2023 akan ada perubahan. Di sisi konstruktor, Honda juga hanya menempati posisi ke-5 dengan torehan 155 poin atau 44 poin di bawah Suzuki.

"Saya penasaran dengan pengembangan yang dilakukan apakah sudah ke arah yang benar. Sejujurnya, sata tidak tahu apakah motor tes di hari Selasa berbeda dengan model sebelumnya. Motor itu sudah di tes di sirkuit pertama kali di Jeras pekan ini. Saya harus menunggu, tapi saya pikir kami memiliki mekanik yang sama seperti tahun ini. Tapi saya rasa ada modifikasi sasis dan juga distribusi bobot yang berbeda, saya masih menunggu kepastian untuk mendapat detailnya," jelas Marquez.

Untuk musim 2023, ia berharap bahwa Honda bisa memperbaiki kapasitas pengereman motor. Saat ini kata Marquez motor Honda sulit untuk direm pada area tertentu. Namun di Valencia, diakui Marquez murni kesalahannya dalam mengerem.

"Ini bisa diatasi ketika kamu mengendarai motor sendiri. Tapi ketikta berada di dalam grup ini akan menjadi sulit. Makanya saya hari ini hatuhm Pol jatuh, Alex juga jatuh. Ada banyak kecelakaan yang dialami rider Honda sepanjang musim. Jadi kami harus mencari cara memberhentikan motor lebih baik ketika mengerem dan saat di trek lurus. Kami membutuhkan motor yang kemungkinan jatuhnya sedikit. Kami juga butuh solusi untuk meningkatkan performa mesin," pungkasnya.



Simak Video "Marc Marquez: Roger Federer Seperti Valentino Rossi"
[Gambas:Video 20detik]
(dry/din)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT