Selama bertahun-tahun, Valentino Rossi merupakan tokoh sentral di MotoGP. Itulah mengapa, saat dia memutuskan pensiun, banyak pihak yang memintanya comeback atau kembali. Lalu, bagaimana tanggapan mantan pesaingnya, Marc Marquez mengenai hal ini?
Marc Marquez menyadari, kehadiran Rossi di MotoGP selalu dirindukan banyak penonton. Menurutnya, Rossi merupakan legenda balap dunia. Itulah mengapa, wajar jika aksinya di lintasan selalu dinanti-nantikan.
"Selalu ada yang berharap dia kembali ke MotoGP, dia selalu dirindukan (penggemarnya)," ujar Marquez, dikutip detikOto dari AS.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski demikian, kata Marquez, Rossi telah menentukan masa depannya. Itulah mengapa, menurutnya, mereka yang berharap The Doctor comeback ke MotoGP, sebaiknya bisa menerima keadaan.
"Ada yang berharap dia kembali (ke MotoGP). Rossi telah mengambil langkah pensiun dan saya tahu betul dia dirindukan di MotoGP. Tapi ini merupakan kondisi di mana kalian harus menerimanya, sama seperti saat pebalap lain juga pensiun," ungkapnya.
![]() |
Marquez Makin Tak Suka Rossi
Di kesempatan yang sama, Marquez juga bicara mengenai hubungannya dengan Rossi yang memburuk. Dia mengaku, dulu pernah menjadi pengagum berat Rossi. Namun, lama-lama, rasa suka itu berubah menjadi benci.
Rasa kesal Marquez ke Rossi semakin menjadi-jadi usai peristiwa Sepang Clash di MotoGP Malaysia, lima musim lalu. Kala itu, dia menduga Rossi menendang atau menyanunkan kaki ke arah motornya.
![]() |
Setelah kejadian tersebut, hubungan Rossi dan Marquez menjadi renggang. Bahkan, jangankan bicara berdua, saling berjabat tangan saja hampir tak pernah. Bukan hanya itu, saat ditanya kemungkinan menghubungi Rossi untuk silaturahmi, Marquez tegas menolak. Sebab, rasa sukanya ke Rossi kini sudah luntur.
"Tidak, saya tidak mau (kontak Rossi). Tahun demi tahun terus berganti, dan rasa suka saya kepadanya lama-lama makin berkurang dan terus berkurang. Saya tidak peduli," tegasnya.
Menurut Marquez, meski panas dan penuh tensi, namun persaingannya dengan Rossi membuat MotoGP menjadi lebih menarik. Kini, Rossi telah memilih jalannya sendiri dengan pensiun dan menjadi pemilik tim, sementara dirinya masih akan terus membalap hingga beberapa musim ke depan.
"Perselisihan pada akhirnya menciptakan hobi. Penggemar balap motor tidak peduli mana yang benar dan mana yang salah. Ketika ada kontroversi di olahraga, orang-orang dan media pasti lebih merasa tertarik. Saya memutuskan untuk membalik halaman baru dan dia juga telah mengambil jalannya sendiri," kata Marquez.
(sfn/din)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?