Rossi Diminta Comeback, Marquez Beri Respons Mengejutkan

ADVERTISEMENT

Rossi Diminta Comeback, Marquez Beri Respons Mengejutkan

Septian Farhan Nurhuda - detikOto
Kamis, 03 Nov 2022 07:07 WIB
JEREZ DE LA FRONTERA, SPAIN - MAY 02: Valentino Rossi of Italy and Yamaha Factory Racing (R) speaks and Marc Marquez of Spain and Repsol Honda Team looks on during a press conference prior to the MotoGp of Spain at Circuito de Jerez on May 02, 2019 in Jerez de la Frontera, Spain. (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images)
Respons Marquez soal Rossi yang diminta comeback ke MotoGP. Foto: Mirco Lazzari gp/Getty Images
Jakarta -

Selama bertahun-tahun, Valentino Rossi merupakan tokoh sentral di MotoGP. Itulah mengapa, saat dia memutuskan pensiun, banyak pihak yang memintanya comeback atau kembali. Lalu, bagaimana tanggapan mantan pesaingnya, Marc Marquez mengenai hal ini?

Marc Marquez menyadari, kehadiran Rossi di MotoGP selalu dirindukan banyak penonton. Menurutnya, Rossi merupakan legenda balap dunia. Itulah mengapa, wajar jika aksinya di lintasan selalu dinanti-nantikan.

"Selalu ada yang berharap dia kembali ke MotoGP, dia selalu dirindukan (penggemarnya)," ujar Marquez, dikutip detikOto dari AS.

Meski demikian, kata Marquez, Rossi telah menentukan masa depannya. Itulah mengapa, menurutnya, mereka yang berharap The Doctor comeback ke MotoGP, sebaiknya bisa menerima keadaan.

"Ada yang berharap dia kembali (ke MotoGP). Rossi telah mengambil langkah pensiun dan saya tahu betul dia dirindukan di MotoGP. Tapi ini merupakan kondisi di mana kalian harus menerimanya, sama seperti saat pebalap lain juga pensiun," ungkapnya.

KUALA LUMPUR, MALAYSIA - OCTOBER 25:  Marc Marquez of Spain and Repsol Honda Team leads Valentino Rossi of Italy and Movistar Yamaha MotoGP during the MotoGP race during the MotoGP Of Malaysia at Sepang Circuit on October 25, 2015 in Kuala Lumpur, Malaysia.  (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images)Marc Marquez vs Valentino Rossi Foto: Getty Images/Mirco Lazzari gp

Marquez Makin Tak Suka Rossi

Di kesempatan yang sama, Marquez juga bicara mengenai hubungannya dengan Rossi yang memburuk. Dia mengaku, dulu pernah menjadi pengagum berat Rossi. Namun, lama-lama, rasa suka itu berubah menjadi benci.

Rasa kesal Marquez ke Rossi semakin menjadi-jadi usai peristiwa Sepang Clash di MotoGP Malaysia, lima musim lalu. Kala itu, dia menduga Rossi menendang atau menyanunkan kaki ke arah motornya.

Rossi diduga tendang Marquez di MotoGP Malaysia 2015.Rossi diduga tendang Marquez di MotoGP Malaysia 2015. Foto: Motogp.com

Setelah kejadian tersebut, hubungan Rossi dan Marquez menjadi renggang. Bahkan, jangankan bicara berdua, saling berjabat tangan saja hampir tak pernah. Bukan hanya itu, saat ditanya kemungkinan menghubungi Rossi untuk silaturahmi, Marquez tegas menolak. Sebab, rasa sukanya ke Rossi kini sudah luntur.

"Tidak, saya tidak mau (kontak Rossi). Tahun demi tahun terus berganti, dan rasa suka saya kepadanya lama-lama makin berkurang dan terus berkurang. Saya tidak peduli," tegasnya.

Menurut Marquez, meski panas dan penuh tensi, namun persaingannya dengan Rossi membuat MotoGP menjadi lebih menarik. Kini, Rossi telah memilih jalannya sendiri dengan pensiun dan menjadi pemilik tim, sementara dirinya masih akan terus membalap hingga beberapa musim ke depan.

"Perselisihan pada akhirnya menciptakan hobi. Penggemar balap motor tidak peduli mana yang benar dan mana yang salah. Ketika ada kontroversi di olahraga, orang-orang dan media pasti lebih merasa tertarik. Saya memutuskan untuk membalik halaman baru dan dia juga telah mengambil jalannya sendiri," kata Marquez.



Simak Video "Marc Marquez: Roger Federer Seperti Valentino Rossi"
[Gambas:Video 20detik]
(sfn/din)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT