Marc Marquez mengaku optimistis menghadapi seluruh seri MotoGP di musim ini. Dirinya yakin bisa bersaing dengan sejumlah rider lain dan bisa naik podium di setiap balapan.
Hal ini ia ungkapkan usai penampilan apiknya pada MotoGP Amerika Serikat. Marquez memang gagal meraih kemenangan di Circuit of the Americas. Pebalap asal Spanyol itu start dari posisi kesembilan, namun saat start Marquez mengalami kendala dengan motornya hingga tercecer ke posisi 18.
Namun Marquez tidak pasrah begitu saja, rider Repsol Honda itu sukses menyalip belasan pebalap di depannya hingga berhasil finis di posisi keenam. Ia hanya berjarak 6,6 detik dari pemenang balapan saat itu, Enea Bastianini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di ajang MotoGP 2022, Anda tidak akan pernah bisa memprediksi apakah Anda bisa memenangkan balapan berikutnya atau hanya memperebutkan tempat ke-10," kata Marquez dikutip Tuttomotoriweb.
"Hal terpenting saat di Austin adalah saya menyelesaikan balapan. Saya mengambil banyak risiko dalam balapan ini untuk naik dari posisi terakhir ke posisi keenam," ujarnya.
Melihat dari sisi performa motor, Marquez mengatakan setingan motornya memiliki perbedaan dengan yang digunakan pada musim lalu. Pada MotoGP AS 2021, The Baby Alien berhasil meraih podium teratas dengan mengalahkan Fabio Quartararo dan Francesco Bagnaia.
"Motor kami tampil sangat baik saat pengereman. Tapi saat menikung terasa sulit, dan juga tidak mudah untuk mengetahui apa yang diharapkan dari ban depan," tuturnya.
"Motor kami persis kebalikan dari tahun lalu. Itu sebabnya saya balapan di Texas dengan pengaturan yang sama sekali berbeda dari pada bulan Oktober," ungkap Marquez.
![]() |
Kini, pebalap berusia 29 tahun itu mengusung target selalu raih podium di setiap seri. Ambisi Marquez ini tak lepas dari keyakinan dirinya untuk bersaing meraih gelar juara dunia musim 2022.
"Target saya adalah naik podium di setiap balapan, jadi saya akan mengambil risiko. Tapi ketika di Texas, tidak ada peluang untuk meraih podium," jelasnya.
Pada klasemen sementara MotoGP 2022, Marquez berada di posisi ke-13 dengan meraih 21 poin. Terpaut 40 poin dari pemuncak klasemen saat ini, Enea Bastianini.
Dari empat seri yang telah digelar, Marquez hanya mampu menyelesaikan dua balapan di MotoGP Qatar dan MotoGP AS. Saat di Qatar Marquez mendulang 11 poin, lalu saat tampil di AS ia meraih 10 poin.
Sebenarnya Marquez punya peluang besar untuk bersaing di papan atas klasemen MotoGP. Sayang saat tampil di Mandalika, Marquez mengalami crash cukup parah hingga menyebabkan penglihatan ganda (diplopia) kambuh. Alhasil Marquez harus absen saat tampil di Indonesia dan Argentina.
Menyisakan 17 seri lagi, mampukah Marquez bersaing dengan pebalap lain di papan klasemen? Mari kita lihat aksinya di trek.
(lth/din)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah