Teka-teki Masa Depan Quartararo di Yamaha, Lanjut Terus atau Gabung Honda?

MISANO ADRIATICO, ITALY - SEPTEMBER 18: Fabio Quartararo of France and Monster Energy Yamaha MotoGP Team looks on during the press conference at the end of the qualifying practice during the MotoGP Of San Marino - Qualifying at Misano World Circuit on September 18, 2021 in Misano Adriatico, Italy. (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images) — Fabio Quartararo. (Getty Images/Mirco Lazzari gp)

Jakarta -

Kontrak Fabio Quartararo bersama Monster Energy Yamaha akan berakhir di akhir musim MotoGP 2022. Tapi sejauh ini, belum ada tanda-tanda Quartararo memperpanjang kerja sama dengan pabrikan garpu tala. Kapan Quartararo mengambil keputusan?

Quartararo tengah menghadapi musim yang berat tahun ini. Berstatus sebagai juara bertahan MotoGP 2021, El Diablo hanya mampu naik podium satu kali pada 4 seri pertama MotoGP 2022. Ia pun tercecer ke posisi 5 klasemen pebalap sementara dengan selisih 17 poin dari peringkat pertama.

Dikutip dari Motosan, Quartararo menyerahkan sepenuhnya pekerjaan negosiasi ini kepada agennya, Eric Mahe. Menurut Quartararo, Eric telah melakukan pembicaraan dengan Yamaha. "Saya tidak tahu kapan itu akan diputuskan, tetapi itu berada di tangan yang tepat," katanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Quartararo sendiri memberi sinyal bahwa ia akan mengambil keputusan besar itu sebelum libur musim panas tiba atau kira-kira sebelum bulan Juni 2022.

"Saya tahu agen saya menjaga masa depan saya dengan baik dan sekarang saya hanya memiliki satu hal di pikiran saya, yaitu mencoba melakukan yang terbaik musim ini. Masa depan saya akan ditentukan dalam waktu yang sangat lama. Berapa lama? Saya tidak tahu. Saya pikir itu akan terjadi sebelum musim panas," sambungnya.

Seperti sudah ramai diberitakan sebelumnya, hubungan Quartararo dengan Yamaha memang tidak terlalu baik ketika menjelang bergulirnya musim 2022. Dalam beberapa pernyataan yang dilontarkan, Quartararo mengaku kurang puas dengan performa motor Yamaha M1 lantaran kurang bertenaga di trek lurus.

Pernyataan Quartararo sendiri tampaknya terbukti di awal-awal musim MotoGP 2022 ini, sebab pebalap asal Prancis itu mengalami kesulitan ketika harus membalap di trek-trek sirkuit yang memiliki lintasan lurus panjang seperti Losail (Qatar), Termas de Rio Hondo (Argentina), dan Austin (Amerika Serikat).

Satu-satunya performa terbaik yang bisa ditampilakan Quartararo adalah ketika balap MotoGP 2022 berlangsung di Sirkuit Mandalika, Indonesia. Di sirkuit baru kebanggaan masyarakat Tanah Air ini Quartararo bisa mendapatkan pole position dan mampu finis di posisi kedua.

Karakter Sirkuit Mandalika sendiri memang sangat sesuai dengan karakter Yamaha M1 yang kuat di tikungan. Sirkuit Mandalika memiliki sedikit trek lurus, namun memiliki banyak tikungan cepat (high speed corner) yang sangat cocok dengan Yamaha M1.

Belakangan ini muncul rumor yang menyebut Quartararo tengah merapat ke Repsol Honda. Peluang itu dianggap terbuka lebar, di mana Quartararo akan menjadi rekan Marc Marquez pada MotoGP 2023.

(lua/din)