Tak Biasanya Ada Pawang Hujan Bisa Diposting Akun MotoGP

Pawang hujan kembali beraksi di Sirkuit Mandalika — Aksi pawang hujan, Rara Foto: Youtube MotoGP

Jakarta -

Ada hal berbeda yang diunggah akun sosial media MotoGP usai gelaran Pertamina Grand Prix of Indonesia. Kalau biasanya unggahan berkaitan dengan pebalap, sirkuit, atau hal berbau balapan lainnya, kali ini justru sosok pawang hujan Rara Istiati Wulandari yang ditampilkan di akun instagram dan Twitter MotoGP.

Berdampingan dengan foto pawang hujan, akun MotoGP juga mengunggah momen Fabio Quartararo mengikuti Rara melakukan ritualnya. Uniknya, akun MotoGP menyertakan caption bertuliskan 'Thank You for Stopping the Rain'.

"Saya juga kaget ya di account-nya MotoGP biasanya biodata pebalap, statistik pebalap, di luar motor sama pebalapnya, statistik trek ya saya lihat tiba-tiba ada orang Indonesia di sini," ungkap Direktur Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satria kepada detikOto baru-baru ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Unggahan tersebut pun diberondong banyak komentar dari warganet. Postingan yang sudah disukai lebih dari 1 juta orang itu, dinilai membuat pawang hujan makin mendunia sekaligus mengenalkan budaya Indonesia ke mancanegara.

Tapi di sisi lain, ada juga yang memberikan komentar negatif terkait hal tersebut dengan menyebutnya memalukan budaya Indonesia.

Perlu diketahui, aksi pawang hujan di MotoGP Indonesia kata Andhi itu tak sembarangan dan asal masuk ke paddock melainkan sudah mendapat restu langsung dari Dorna.

Untuk itu, ia berharap masyarakat bisa mengambil sisi positif dari kehadiran pawang hujan gelaran MotoGP Indonesia. Diharapkan bukan ajang MotoGP Mandalika saja yang mendapatkan sorotan dunia, tapi juga dunia pariwisata di Tanah Air makin dilirik turis asing.

"Buat saya ambil baiknya aja, ini kan nggak ada yang dirugikan, satu dunia jadi tau, satu dunia jadi ikut-ikutan. Ya mudah-mudahan MotoGP selanjutnya ada yang iseng-iseng gitu, semua ingat nih asal-usulnya Mandalika," ucap Andhi.