Jorge Lorenzo Dapat Pekerjaan Baru, Bukan Pebalap atau Test Rider MotoGP

Jorge Lorenzo memulai babak baru dalam karirnya. Bukan sebagai pebalap pabrikan atau rider penguji, Lorenzo akan melakoni tugas sebagai komentator MotoGP.

Meski sudah pensium sejak 2019 lalu, Joge Lorenzo tidak bisa jauh dari paddock MotoGP. Dia pernah menjadi rider penguji Yamaha, namun kontraknya tak berlanjut sebab pabrikan berlambang garpu tala itu lebih memilih Cal Crutchlow.

Dengan pembukaan musim 2022 di Qatar kurang dari seminggu lagi, Jorge Lorenzo menyelesaikan kesepakatan dengan DAZN untuk menjadi komentator MotoGP untuk layanan streaming Spanyol.

Lorenzo akan bergabung dengan tim komentator yang juga pernah menjadi juara, seperti juara Grand Prix 500cc, Lex Crivillé dan Juara Dunia Superbike (WSBK), Carlos Checa.

"Saya sangat ingin berkomentar. Itu adalah sesuatu yang harus terjadi. Saya telah menjadi profesional selama 18 tahun. Setelah meninggalkan sepeda motor, saya memutuskan untuk hidup lebih tenang. Saya telah bersenang-senang dan saya akan bersenang-senang," ujar Lorenzo, Rabu (2/3/2022).

Rider berjuluk X-Fuera itu pensiun berstatus lima kali juara dunia dunia balap motor. Di MotoGP, Lorenzo sudah mengumpulkan 47 kemenangan dan 114 podium dengan pabrikan berbeda, mulai Honda, Yamaha, dan Ducati.

"Saya pikir saya bisa membawa banyak kesegaran teknis. Sebenarnya, dalam empat atau lima tahun terakhir, saya sudah berada di ketiga merek besar. Saya tahu sepeda motor dengan sempurna," ujar dia.

Sebagai pemanasan, Lorenzo memastikan bahwa tahun ini adalah kejuaraan yang sangat terbuka. Namun ia meyakini Ducati bisa meraih gelar tahun ini.

"Sejak Marc cedera, tidak ada favorit yang jelas. Salah satu dari 5 teratas atau 7 teratas dapat dengan sempurna memenangkan kejuaraan, tanpa mengejutkan siapa pun. Tapi yah, semua orang sangat senang Marc ada di sana lagi, sepertinya dia dalam kondisi fisik yang prima. Quartararo harus menjadi favorit karena jaraknya yang dekat menjadi juara. Dan kemudian saya berpikir bahwa Ducati, cepat atau lambat, akan menang. Saya pikir tahun ini bisa menjadi giliran mereka," ungkap Lorenzo.