RI Bakal Gelar WorldSBK-MotoGP, Bamsoet: Penyelenggara Harus Kompeten

RI Bakal Gelar WorldSBK-MotoGP, Bamsoet: Penyelenggara Harus Kompeten

Jihaan Khoirunnisa - detikOto
Selasa, 09 Nov 2021 16:52 WIB
PHILLIP ISLAND, AUSTRALIA - MARCH 01: Jonathan Rea of Great Britain riding the #1 Kawasaki Racing Team WorldSBK Kawasaki competes in Race 2 of round One during the 2020 Superbike World Championship at Phillip Island Grand Prix Circuit on March 01, 2020 in Phillip Island, Australia. (Photo by Quinn Rooney/Getty Images)
Ilustrasi Superbike Foto: Getty Images/Quinn Rooney
Jakarta -

Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo menegaskan IMI sebagai organisasi olahraga kendaraan bermotor yang diakui oleh induk organisasi di tingkat nasional dan dunia, punya wewenang untuk membuat dan menegakan peraturan berdasarkan prinsip dasar keselamatan dan keadilan olahraga. Di samping itu, IMI juga mengawasi serta memimpin seluruh kegiatan perlombaan olahraga maupun mobilitas kendaraan bermotor di Indonesia.

"Penyelenggaraan seminar dan uji kompetensi yang diselenggarakan IMI secara virtual hari ini merupakan bagian dari pelaksanaan wewenang, sekaligus pemenuhan tanggung jawab organisasi IMI untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan olahraga kendaraan bermotor di Indonesia," ujar Bamsoet dalam keterangannya, Selasa (9/11/2021)

"Bagi IMI, penyelenggaraan seminar dan uji kompetensi menjadi penting untuk dilaksanakan, sebagai upaya menghasilkan pelaksana lomba dan petugas lapangan (racing committee, steward/juri) yang kompeten dan berkualitas, serta penyelenggara lomba yang kapabel, pada berbagai event olahraga IMI," lanjutnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat membuka Seminar dan Uji Kompetensi Olahraga Kendaraan Bermotor IMI 2021, secara virtual, di Jakarta hari ini, Ketua DPR RI ke-20 ini menjelaskan acara tersebut bermanfaat terutama bagi penggiat otomotif yang terlibat secara langsung dalam berbagai event cabang olahraga kendaraan bermotor. Karena dapat menjadi sarana pembelajaran tentang pengetahuan dan regulasi secara spesifik dari masing-masing cabang olahraga. Hal ini mengingat untuk dapat menjadi bagian dari racing committee, steward/juri, dan penyelenggara lomba, wajib memiliki lisensi yang kualifikasi dan peruntukannya diatur dan ditentukan dalam PNOKB IMI.

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo, resmi ditetapkan sebagai Ketua Umum PP IMI 2020-2024. Lalu, siapa yang jabat Sekjen, pengendali sekaligus penggerak organisasi?Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo, resmi ditetapkan sebagai Ketua Umum PP IMI 2020-2024. Lalu, siapa yang jabat Sekjen, pengendali sekaligus penggerak organisasi? Foto: dok. IMI

"Bagi setiap individu ataupun klub penyelenggara olahraga kendaraan bermotor, lisensi ini bisa didapatkan melalui uji kompetensi dan kelayakan sebagai syarat untuk mendapatkan sertifikasi sesuai dengan kompetensi yang dimiliki, peraturan IMI, serta ketentuan perundang-undangan terkait lainnya," jelas Bamsoet.

ADVERTISEMENT

Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini menerangkan, seminar dan uji kompetensi juga dilakukan sebagai persiapan Indonesia menjadi tuan rumah berbagai kegiatan kejuaraan otomotif bergengsi dunia. Sebut saja Idemitsu Asia Talent Cup yang akan digelar pada 12-14 November 2021, WorldSBK pada 19-21 November 2021, serta MotoGP pada 20 Maret 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok, NTB.

"Ditambah event Formula E pada 4 Juni 2022 di DKI Jakarta. Di tahun 2022, Indonesia juga berencana menjadi tuan rumah penyelenggaraan MXGP, hingga Asia Pacific Rally Championship (APRC) dan World Rally Championship (WRC) yang rencananya bisa diselenggarakan di Medan dan Sentul Stage Park," terang Bamsoet.

Kepala Badan Penegakan Hukum, Keamanan dan Pertahanan KADIN Indonesia ini berharap dengan seiring dengan menurunnya penyebaran COVID-19 maka mulai tahun 2022 berbagai event kejuaraan olahraga bermotor sudah bisa kembali menggeliat, baik kejuaraan antarklub, regional, hingga nasional.

Dia mengatakan pada penghujung tahun ini rencananya akan ada kejuaraan balap motor bebek memperebutkan Piala Presiden Republik Indonesia. Ditambah kejuaraan Indonesian Drag Big Bike Championship 2021, sekaligus pemilihan Miss IMI 2021.

"Tahun depan, berbagai event lainnya juga akan terlaksana. Dalam keadaan normal, per tahunnya keluarga besar IMI bisa menyelenggarakan sekitar 1.419 event balap di seluruh Indonesia, baik mobil maupun sepeda motor. Seluruhnya membutuhkan pelaksana lomba dan petugas lapangan yang kompeten dan berkualitas, serta penyelenggara lomba yang kapabel," pungkas Bamsoet.

Sebagai informasi, Seminar dan Uji Kompetensi Olahraga Kendaraan Bermotor IMI 2021 diikuti oleh 249 peserta. Para peserta terdiri dari SDM sebanyak 214 orang, event organizer (EO) sebanyak 21 peserta, dan marshal 14 peserta.

(akn/lth)

Hide Ads