Vinales Dituduh Sengaja Rusak Motor, Yamaha Pantas Marah, Bikinnya Nggak Murah!

Vinales Dituduh Sengaja Rusak Motor, Yamaha Pantas Marah, Bikinnya Nggak Murah!

Tim detikcom - detikOto
Sabtu, 14 Agu 2021 06:29 WIB
PORTIMAO, PORTUGAL - APRIL 18:  Maverick Vinales of Spain and Monster Energy Yamaha MotoGP Team heads down a straight  during the MotoGP race during the MotoGP of Portugal - Race at Autodromo Internacional Do Algarve on April 18, 2021 in Portimao, Portugal. (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images)
Maverick Vinales dituduh sengaja membuat mesin motor Yamaha M1 jebol. Foto: Getty Images/Mirco Lazzari gp
Jakarta -

Maverick Vinales dituduh sengaja akan membuat mesin motor Yamaha M1 jebol. Hal itu membuat Vinales dicoret Yamaha dari MotoGP Austria akhir pekan ini.

Tim Yamaha mengklaim bahwa Vinales mencoba untuk menggeber mesin M1 sampai RPM tinggi (red line) dalam perjalanan ke pit lane ketika ia memasuki garasi tanpa bisa menuntaskan balapan pada gelaran MotoGP Styria.

Dalam video on-board yang diunggah Instagram MotoGP, memang terlihat Vinales beberapa kali menggeber motornya hingga RPM tinggi. Sebelum memasuki pitlane, dia menggeber motornya hingga rev limiter tanpa mengganti gigi sebelum masuk pitlane. Terdengar mesin meraung yang menandakan putaran mesin mencapai limitnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketika di pitlane, Vinales juga beberapa kali menggeber motornya. Dia menggeber motor sampai limiter, sambil mengisyaratkan kekecewaannya.

ADVERTISEMENT

[Gambas:Instagram]




Menurut pernyataan Yamaha, tindakan itu berpotensi menyebabkan kerusakan signifikan pada mesin. Hal itu juga menimbulkan risiko serius bagi pebalap itu sendiri dan mungkin pebalap lain jika mesin jebol dan oli berceceran di lintasan.

Padahal, bikin mesin motor MotoGP itu nggak murah lho. Dilansir Sportingfree, biaya mahal disiapkan setiap tim MotoGP untuk mengembangkan mesin yang kompetitif di balapan MotoGP.

Untuk membuat motor MotoGP, dibutuhkan biaya total US$ 4 juta atau sekitar Rp 57,6 miliar. Biaya mesinnya saja bisa mencapai US$ 425.000 atau Rp 6,1 miliar!

Tim MotoGP menyetel mesin buatan pabrik yang mereka terima untuk meningkatkan kecepatan tertinggi dan akselerasi motor. Biaya yang diperlukan terkadang mencapai US$ 400.000 (Rp 5,7 miliar). Yang bikin motor MotoGP mahal, motor ini menggunakan bahan ringan yang langka seperti serat karbon, titanium, dan magnesium.

Saat merancang dan menyesuaikan mesin, tim harus memastikan mesin bisa menempuh jarak yang pas dan memberikan performa puncak yang andal. Karena menurut aturan MotoGP, motor hanya diperbolehkan membawa 20 liter bahan bakar.

Setiap tim MotoGP mencoba menggunakan teknologi mahal terbaru di motor mereka. Motor MotoGP ini memiliki beberapa sensor mahal dan katup pneumatik untuk transmisi dan pergantian gigi yang lebih halus.

Untuk memperbaiki motor yang rusak akibat kecelakaan saja biayanya tak murah. Perbaikan motor MotoGP yang rusak akibat kecelakaan bisa menelan biaya US$ 25.000 sampai US$ 100.000 (Rp 360 juta sampai Rp 1,4 miliar).




(rgr/din)

Hide Ads