Pebalap Fabio Quartararo tampil impresif di ajang MotoGP musim ini. Dirinya merasa bersyukur bisa tampil jadi rider untuk pabrikan Yamaha dan punya tanggung jawab besar menggantikan posisi Valentino Rossi yang kini turun ke tim satelit.
Pada musim ini, Quartararo bertukar posisi dengan Rossi di mana ia naik ke tim pabrikan Monster Energy Yamaha. Sementara Rossi menunggangi motor dari tim satelit Yamaha Petronas SRT.
Tentu Quartararo mengemban tanggung jawab besar untuk bisa membawa Yamaha kembali ke jalur juara. Bersama rekan setimnya Maverick Vinales, Quartararo berhasil tunjukan performa yang baik sepanjang musim ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Hingga seri MotoGP Belanda, Quartararo menduduki peringkat pertama dengan meraih 156 poin. Hasil ini didapatnya berkat menjuarai balapan sebanyak empat kali yakni di MotoGP seri Doha, Portugal, Italia dan Belanda.
Pebalap asal Prancis ini menyatakan pada awal musim lalu agak sulit untuk bisa menggantikan sosok Rossi di tim Yamaha. Namun setelah tampil sepanjang musim ini, Quartararo mengaku tidak ada tekanan yang besar sejak bergabung di tim pabrikan Yamaha.
"Ya, saya pikir mengenai tekanan adalah sesuatu yang normal. Saya pikir tekanan sepanjang hidup sampai saat ini adalah sesuatu yang normal. Jadi, katakanlah aku sudah terbiasa," kata Quartararo dikutip dari Autosport.
![]() |
Dirinya menyebut jika bukan tekanan besar yang tengah dihadapi, melainkan tanggung jawab besar untuk bisa bersaing meraih juara bersama Yamaha serta diharapkan menjadi sosok yang tepat pengganti The Doctor.
"Tentunya pasti akan tiba di mana lebih banyak tekanan ketika bertarung meraih nomor satu dan juara, tapi sampai sekarang, saya merasa tekanan masih sama dan normal," ujarnya.
"Dan tanggung jawabnya sangat besar. Mengambil posisi Valentino (Rossi), semua orang sangat menantikan saya untuk bisa memberikan hasil terbaik dan segalanya," ungkap Quartararo.
Jadi juara paruh musim dan punya peluang besar menjadi kandidat juara dunia, pebalap berusia 22 tahun itu sangat senang dengan kondisi tim yang harmonis dan bekerja dengan baik.
"Saya pikir saya telah melakukan pekerjaan yang sangat hebat dan saya merasa bahwa tim tidak hanya senang dengan saya, tapi juga tentang kru, tentang cara kami bekerja, suasana di antara kedua tim dengan kru mekanik yang baik. Jadi, semua tim bekerja dengan cara yang benar dan saya pikir ini sangat membantu," jelasnya.
Fabio Quartararo saat ini menempati posisi pertama klasemen sementara MotoGP 2021 dengan torehan 156 poin, terpaut 34 poin dari Johann Zarco di urutan kedua dengan meraih 122 poin. Ajang MotoGP sendiri akan kembali digelar pada 8 Agustus mendatang di Austria setelah jeda musim panas usai.
(lua/lua)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?