Kenapa Motor MotoGP Dilarang Pakai Rem ABS? Ini Alasannya

Kenapa Motor MotoGP Dilarang Pakai Rem ABS? Ini Alasannya

Luthfi Anshori - detikOto
Minggu, 09 Agu 2020 14:18 WIB
Motor Honda RC213V 2017
Motor MotoGP tidak menggunakan rem ABS. Foto: HRC (hondaracingcorporation)
Jakarta -

Anti-lock Brake System (ABS) merupakan salah satu fitur safety yang ada di sepeda motor. Teknologi ini bisa mencegah roda mengunci saat pengendara melakukan hard braking.

Sistem ABS sudah menjadi standar keselamatan produk sepeda motor di Eropa. Bahkan di Indonesia pun rem ABS mulai jamak ditemui di produk motor massal, mulai dari motor 125 cc. Lalu kenapa ya, di ajang balap motor bergengsi seperti MotoGP, fitur ABS justru dilarang?

MotoGP - Aragon Grand Prix - Ciudad del Motor de Aragon, Alcaniz, Spain - September 22, 2019   Repsol Honda's Marc Marquez leads ahead of Petronas Yamaha SRT's Fabio Quartararo during the MotoGP race   REUTERS/Albert GeaMotor MotoGP tidak menggunakan teknologi ABS. Skill rider sangat diandalkan saat proses pengereman. Foto: Albert Gea/REUTERS

Pelarangan penggunaan rem ABS tertuang dalam FIM World Championship Grand Prix Regulations. Dalam poin 5 yang mengatur tentang regulasi rem, disebutkan penggunaan ABS tidak diizinkan di motor MotoGP. Input pengereman harus diberdayakan dan dikendalikan secara manual oleh pengendara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Secara spesifik, sistem rem yang dirancang untuk mencegah roda dari penguncian saat pengendara mengaktifkan rem, dilarang," tulis aturan tersebut.

Dengan demikian, regulasi MotoGP tidak memperkenankan campur tangan sistem elektronik pada sistem pengereman motor MotoGP.

ADVERTISEMENT

Dalam wawancaranya dengan CycleWorld, insinyur Brembo, Lorenzo Bortolozzo mengatakan, fitur rem ABS memang tidak cocok digunakan di ajang balapan seperti MotoGP. Minimnya intervensi elektronik di sistem pengereman, artinya akan sangat mengandalkan skill atau keterampilan dari pebalap tersebut.

"ABS sangat cocok untuk pengendara di jalan raya. Tetapi dalam balapan, haruslah pengendara yang mengontrol. Mungkin ABS akan lebih aman, tapi balapan juga merupakan ujian bagi pengendara, jadi untuk pertunjukannya, menurut saya ABS tidak akan bagus," kata Bortolozzo.




(lua/riar)

Hide Ads