Pebalap Repsol Honda Team, Marc Marquez, dipastikan batal tampil di MotoGP Andalusia, Minggu (26/7). Pebalap berusia 27 tahun itu tak kuasa menahan cedera di tangan kanannya, yang diperoleh saat menjalani balap perdana MotoGP 2020 pekan lalu.
Dua seri tanpa poin tentunya bukan kabar baik bagi sang petahana yang mengincar rekor juara dunia. Terlebih dua pebalap Yamaha, Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) dan Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha), tampak menunjukkan konsistensi di awal musim ini.
Kendati mengalami sejumlah hambatan di seri pertama dan kedua, Marquez tetap dijagokan sebagai salah satu kandidat juara dunia MotoGP 2020. Hal itu diungkapkan oleh pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Rossi, kejuaraan ini belum berakhir bagi Marquez. Apalagi jika melihat performanya di Sirkuit Jerez, pekan lalu, yang membabat habis pebalap di depannya dari posisi 17, sebelum akhirnya mengalami crash di posisi empat.
![]() |
"Pertama-tama akan tergantung pada berapa banyak poin yang dicetak Vinales, Quartararo, dan Dovizioso besok (26/7). Ini tentu akan menjadi kerugian, tapi Minggu lalu Marc menunjukkan jika dia memiliki kecepatan untuk menang, pada kenyataannya dia adalah yang tercepat dari semua. Saya pikir kejuaraan ini jelas belum berakhir baginya," kata Rossi, dikutip dari GPOne.
Absen di Sirkuit Jerez, artinya Marquez belum mengumpulkan poin sama sekali. Marquez jelas menghadapi perjuangan berat untuk merebut gelar MotoGP ketujuh tahun ini.
"Prioritas utama sekarang adalah lenganku, mencoba untuk sembuh sesegera mungkin, dan mengendarai motor lagi seperti yang saya inginkan," jawab Marquez, dikutip dari Crash.
Sementara untuk Rossi, MotoGP Andalusia akan menjadi ajang yang tepat untuk membayar kesalahannya pekan lalu saat gagal finish karena kendala teknis. Rossi akan memulai balap dari posisi empat di row kedua.
"Kami terus bekerja dengan motor, saya merasa lebih baik, meskipun saya menderita di sore hari, itu adalah kondisi yang sulit bagi semua orang. Dan sepertinya besok akan lebih panas. Bisa jadi balapan terpanas yang yang pernah saya jalankan. Situasinya akan benar-benar pada batasnya, membuat 25 lap menjadi tantangan," ujar pebalap berjuluk The Doctor, kepada GPOne.
"Saya akan mulai dari posisi yang baik dan langkah saya tidak buruk. Tetapi saya masih lemah di beberapa titik lintasan," tambahnya.
(lua/riar)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!