Menyalakan mesin motor MotoGP butuh usaha. Saat di paddock atau pit bisa pakai alat bantu, tapi di lintasan harus didorong supaya mesin hidup. Kenapa tak pakai starter elektrik?
Starter elektrik ternyata bisa menambah bobot motor sampai 4 kg. Inilah yang sangat dihindari oleh seluruh tim.
Tambahan berat membuat motor tidak bisa memaksimalkan komposisi rasio bobot dan power. Perlu diketahui juga, motor ringan juga makin menguntungkan saat pengereman, lantaran bobot adalah faktor dalam momentum.
Simak infografis berikut untuk mengetahui seluk beluk starter MotoGP:
Starter Elektrik MotoGP Foto: Fauzan Kamil/detikOto |
(din/riar)













































Komentar Terbanyak
Kemenangan Gila Pebalap Indonesia Kiandra di Barcelona: Start 24, Finis ke-1
Wuling Darion Meluncur di Indonesia: Ada EV dan PHEV, Harga Mulai Rp 356 Juta
Perpanjang STNK Nggak Ribet Pakai KTP Pemilik Lama, Bea Balik Nama Dihapus