"Intinya kita selalu berusaha maksimal dan percaya penuh ke mekanik. Meski kemarin di Sentul sempat hujan, kita percaya diri saja," kata Iqbal ditemui detikcom, di Sirkuit Sentul, Bogor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bicara jalannya perlombaan, Iqbal mengaku mengalami kesulitan menjaga ritme balap. "Sebab cuaca entar panas entar mendung. Jadi bingung ritmenya," ujarnya.
Kebahagiaan serupa diungkapkan Reynaldi Febriano dari HCT W19 Racing School yang juara di 150 cc Komunitas B, Reynaldi mengaku senang bisa menjadi yang tercepat di kelas ini.
"Seneng lah, bisa sampai finish. Kemarin persiapannya fisik. Sama motor diutamain. Motor ubahannya knalpot, ban, sama gir. Dengan itu bisa raih hasil maksimal," katanya.
(lua/rgr)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?