Yamaha disarankan untuk mempertimbangkan penggantian konfigurasi mesin tersebut. Maklum, Yamaha belum mendapatkan kemenangan sejak balapan Assen tahun lalu.
Baca juga: RC213 V-S Motor MotoGP Versi Jalan Raya |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Honda telah menggunakan mesin berkonfigurasi V sejak awal era MotoGP. Honda sempat beralih dari V5 ke V4 pada 2007. sementara Ducati selalu menggunakan mesin V4 desmodromic sejak memasuki kelas pada 2003.
Ditanya apakah Yamaha harus mempertimbangkan penggantian mesin dari empat silinder segaris menjadi V4, Valentino Rossi menjawab mungkin saja masalahnya ada pada mesin.
"Kami harus katakan bahwa Ducati dan Honda belajar dari Yamaha, karena Yamaha tiga, empat tahun lalu sudah sangat mulus, Honda dan Ducati banyak menjerit, mereka lebih agresif. Sepertinya di tahun-tahun terakhir Ducati dan Honda membuat lebih seperti Yamaha. Mereka punya (konfigurasi mesin) V, kami punya empat silinder segaris ... bisa jadi (alasannya)," kata Rossi.
"Sepertinya Ducati dan Honda mampu mengembangkan motor dengan cara yang lebih baik dibandingkan kami. Jadi ini masalah: mereka (Yamaha) perlu mengerti alasannya," sebut pebalap yang khas dengan nomor 46 itu. (rgr/lth)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah