Sumba Timur - Waingapu yang berlokasi di Sumba Timur, NTT memiliki segudang keunikan. Salah satu keunikan yang cukup mencuri perhatian terlihat dari kehadiran bus moncong.
Foto Oto
Penampakan Bus Moncong di Waingapu, Pernah Dinaiki Megawati Kampanye

Waingapu yang berlokasi di Sumba Timur, NTT ini memiliki segudang keunikan. Salah satu keunikan yang cukup mencuri perhatian terlihat dari kehadiran bus moncong.
Bus moncong ini menjadi moda transportasi umum yang tergolong unik dan menjadi andalan bagi warga untuk berpergian keluar Kota Waingapu. Sesuai namanya, bus moncong memiliki bentuk yang cukup unik. Pasalnya, bagian depan bus tersebut bentuknya sedikit lebih maju dan cukup berbeda dengan bus-bus pada umumnya yang cenderung datar. Biasanya bagian depan bus moncong turut dihiasi dengan sejumlah rantai yang menjuntai.
Keunikan dari bus moncong tidak hanya sebatas itu saja. Biasanya para pemilik bus moncong memberikan kalimat-kalimat unit pada bagian sisi kiri dan kanan bus. Kalimat pun beragam seperti 'Resahku Karena Dia', 'Selalu Ada Cerita', dan kalimat unik lainnya.
Masuk ke bagian dalam bus moncong, bentuknya tidak jauh berbeda dengan angkutan Metro Mini seperti yang ada di Jakarta. Namun perbedaanya terlihat dari jumlah kursinya yang lebih sedikit dibandingkan dengan Metro Mini.
Seorang pengemudi bus moncong, Johan mengatakan moda transportasi tersebut pernah mengalami masa jayanya sekitar tahun 1990-an sampai 2000-an awal. Saat itu, banyak masyarakat yang memanfaatkan moda transportasi tersebut untuk berpergian keluar kota.
Pria yang telah menjadi supir bus moncong puluhan tahun ini menceritakan pada masa kejayaannya, pengemudi bus moncong bisa membawa uang yang cukup besar dari moda transportasi tersebut. Namun kini, pendapatannya menurun drastis.
Selain itu, untuk operasional bus tersebut, dia menjelaskan salam satu trayek biasanya terdapat tiga anggota dengan rincian tugas satu supir dan dua kenek. Dia mengaku untuk koordinasi bersama kenek biasanya memanfaatkan layanan WhatsApp.
Menariknya, dia mengatakan bus yang dikendarainya ini juga pernah dimanfaatkan oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno saat berkampanye di Waingapu.Β Dia mengatakan momen tersebut pun terus diabadikan dengan menuliskan 'Kursinya Ibu Mega' di bagian bawah kursi yang pernah diduduki oleh Megawati.
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?