Jakarta - Tak sampai setahun ke depan Indonesia akan menjadi produsen mobil listrik. Mobil listrik perdana itu akan lahir dari pabrik Hyundai yang berlokasi di Karawang.
Foto Oto
Mantap! 2022 Indonesia Bakal Jadi Produsen Mobil Listrik

Diketahui mobil listrik perdana itu akan lahir dari pabrik Hyundai yang berlokasi di Karawang. Getty Images/Chung Sung-Jun Β
Demikian diungkapkan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia. Dijelaskannya, pabrik mobil listrik milik Hyundai akan mulai beroperasi paling lambat Mei tahun depan. Getty Images/Thorsten Wagner Β
Sebagaimana diketahui Hyundai telah melakukan investasi sebesar 1,55 miliar dolar AS (sekitar Rp 21 triliun) untuk membangun pabrik mobil listrik di Indonesia. Getty Images/Chung Sung-Jun Β
Setelah menandatangani kesepakatan pada 2019, pabrik tersebut langsung dikebut pembangunannya. Getty Images/Robert Hradil Β
Pandemi yang terjadi sepanjang 2020 sampai saat ini tak menghalangi pembangunan tersebut. Getty Images/Robert HradilΒ Β
Alhasil target produksi pertama pada Mei 2022 akan bisa terwujud. Getty Images/Mark Kolbe Β
Pabrik mobil listrik bukan satu-satunya investasi yang dilakukan Hyundai di Indonesia. Getty Images/Sean Gallup
Perusahaan asal Korea Selatan itu juga membentuk konsorsium untuk membangun pabrik sel kendaraan listrik. Getty Images/Brendon Thorne
Adapun konsorsium tersebut terdiri dari Hyundai Motor Company, KIA Corporation, Hyundai Mobis, dan LG Energy Solution dan dari Indonesua ada PT Industri Baterai Indonesia atau Indonesia Battery Corporation (IBC). Getty Images/Brendon Thorne
Pabrik sel baterai mobil listrik tersebut dibangun juga di Karawang, Jawa barat, dengan nilai investasi 1,1 miliar dolar AS. Getty Images/Brendon Thorne
Pabrik baterai sel listrik tersebut nantinya akan mensuplai kendaraan-kendaraan listrik milik Hyundai. Kapasitas produksinya sebesar 10 giga watt hour. Dok. Detikcom
Karawang disebut sebagai lokasi paling optimal sebagai lahan produksi sel baterai kendaraan listrik. Lokasinya strategis dengan Ibu Kota Jakarta serta berdekatan dengan pintu ekspor dan impor Indonesia. Dok. Detikcom
Pabrik sel baterai baru di Karawang akan dibangun di atas lahan seluas 330.000 meter persegi. Ketika beroperasi penuh, fasilitas ini diharapkan menghasilkan total 10 GWh sel baterai lithium-ion NCMA setiap tahun, yang ditaksir cukup untuk lebih dari 150.000 unit kendaraan listrik. Dok. Detikcom
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Bayar Pajak STNK Masih Datang ke Samsat? Kuno! Ini Cara Bayar Pakai HP