Jakarta - New normal di beberapa negara, kendaraan bermotor telah dibatasi dan warga beralih ke sepeda untuk beraktifitas. Hal ini diharapkan bisa diterapkan di Indonesia
Foto Oto
Saat New Normal, Kendaraan Dibatasi dan Beralih ke Sepeda. Indonesia Bagaimana?

Saat new normal, transportasi umum dibatasi agar penumpangnya tak menumpuk. Di beberapa kota di dunia mengalihkannya ke perjalanan menggunakan sepeda.Β Guillermo Legaria/Getty Images Β
Dunia akan menghadapi new normal dengan mewabahnya virus Corona (COVID-19). Transportasi umum pun harus menerapkan protokol kesehatan. Salah satunya adalah pembatasan kapasitas sehingga penumpang tidak berdesak-desakan. Andrew Redington/Getty Images
Menurut pengamat transportasi yang juga Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Pusat, Djoko Setijowarno, di era kenormalan baru, banyak kota di mancanegara yang mengurangi kapasitas transportasi umum. Mereka mengalihkannya ke perjalanan menggunakan sepeda. Maja Hitij/Getty Images
Menurutnya, bersepeda menjadi pilihan karena selain menghindari kerumunan dalam ruang tertutup (di dalam armada transportasi umum), dan menghindari antre, bersepeda juga membuat kesehatan tubuh terjaga.Β Hagen Hopkins/Getty Images
Jalan-jalan umum perlu dibuat jalur bersepeda, supaya masyarakat bisa bersepeda secara aman. Peraturan baru terkait keamanan bersepeda perlu dibuat. Manfaat lain bersepeda dapat mengurangi polusi udara. Juga akan mempengaruhi pertumbuhan bisnis atau usaha terkait dengan bersepeda, seperti jasa penitipan parkir sepeda, jual beli sepeda dan spare partnya, jual beli pakaian dan peralatan keamanan untuk bersepeda, usaha bengkel atau reparasi sepeda.Β Catherine Ivill/Getty Images
Djoko melanjurkan, di Indonesia baru Jakarta yang berkomitmen membangun jalur sepeda sepanjang 63 kilometer dengan target 545 km. Maja Hitij/Getty Images
Memang, mengembangkan jalur sepeda di Indonesia tidak mudah. Selain alasan cuaca, kontur jalan naik-turun di sebagian wilayah juga berpengaruh. Apalagi, saat ini masyarakat Indonesia sudah terbiasa menggunakan sepeda motor. Andreas Rentz/Getty Images
Djoko menyarankan, di kenormalan baru kelengkapan penunjang jalur sepeda dan fasilitas pejalan kaki perlu dibangun untuk perjalanan jarak pendek. Itu menjadi upaya memenuhi pengurangan kapasitas transportasi umum.Β Alexander Hassenstein/Getty Images
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?