Kawasaki KLX230 Pertama Kali Diperkenalkan di dunia di Indonesia

Tepat pada bulan Ramadhan, Kawasaki memperkenalkan motor baru ke tanah air. Tak tanggung-tanggung, KLX230 diperkenalkan untuk pertama kalinya di dunia alias World Premiere di Indonesia. Foto: Ruly Kurniawan/detikOto

Beberapa penyempurnaan dilakukan di motor dual purpose ini. Mulai dari desain yang lebih ringan, bertenaga, dan lebih mudah saat bermanuver. Foto: Ruly Kurniawan/detikOto

Diameter roda pun disebut lebih luas, pakai long-travel suspension, serta ground clearance yang pas (265 mm). Sehingga motor diklaim memiliki kemampuan off-road yang memadai. Foto: Ruly Kurniawan/detikOto

KLX230 menggunakan mesin 1 silinder, SOHC, dengan diameter dan langkah 67X66 mm injeksi. Memiliki 6 percepatan, motor punya tenaga 14.0 kW (19 PS) di 7.600 RPM. Foto: Ruly Kurniawan/detikOto

Dengan tenaga yang cukup besar ini, KLX 230 ini dilengkapi dengan perangkat rem disk di bagian depan-belakang. Sementara untuk suspensi, di bagian depan model teleskopik dan belakang monosok. Foto: Ruly Kurniawan/detikOto

"Model KLX khususnya yang baru ini terlahir berdasarkan survei dan studi kami pada pelanggan di Indonesia dengan waktu yang cukup lama. Ini adalah World Premiere karena memang pecintanya di Indonesia sedang tinggi-tingginya," kata Head & Sales Promotion PT Kawasaki Motor Indonesia Michael C Tanadhi di Jakarta Fair, JIExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (22/5/2019). Foto: Ruly Kurniawan/detikOto

KLX230 sendiri dibandrol dengan harga Rp 42.500.000. Namun untuk promo launching diberikan harga Rp39.900.000. Sementara harga KLX230 Special Edition dibandrol dengan harga Rp 44.900.000. Foto: Ruly Kurniawan/detikOto

Tepat pada bulan Ramadhan, Kawasaki memperkenalkan motor baru ke tanah air. Tak tanggung-tanggung, KLX230 diperkenalkan untuk pertama kalinya di dunia alias World Premiere di Indonesia. Foto: Ruly Kurniawan/detikOto

Beberapa penyempurnaan dilakukan di motor dual purpose ini. Mulai dari desain yang lebih ringan, bertenaga, dan lebih mudah saat bermanuver. Foto: Ruly Kurniawan/detikOto