Yamaha RX-King masih menjadi motor yang diburu. Meski berumur di atas 10 tahun, harganya bisa melambung tinggi. Lantas, kenapa motor yang produksinya sudah dihentikan sejak 2008-2009 ini bisa memiliki nilai jual setara bahkan melebihi motor baru?
Faktor pertama yang bikin harga RX-King berpotensi besar makin naik adalah kelangkaan unit. Yamaha resmi menghentikan produksi motor ini karena terbentur regulasi emisi gas buang yang tidak lagi ramah terhadap mesin 2-tak.
Jumlah unit yang beredar di pasaran terbatas. Prinsip dasar ekonomi berlaku: permintaan tinggi, persediaan terbatas, maka harga melambung tinggi. Semakin sedikit unit yang tersisa dan semakin sedikit yang dalam kondisi orisinal, semakin tinggi pula nilai jualnya.
Hal tersebut juga diamini oleh Ghazan, salah satu penjual RX-King di bilangan Jakarta Timur. Dia bilang RX-King yang masih orisinil punya harga jual lebih tinggi.
"Yang bikin mahal karena motor 2 tak sudah nggak diproduksi di Indonesia," kata Ghazan kepada detikOto, Rabu (15/10/2025).
"Pasaran yang fantastis itu part ori yang masin menempel dari bawaan pabrik, harga ini kisaran Rp 35 juta sampai Rp 50 juta kondisi 100 persen orian (original)," kata dia.
Sebagai bukti, detikOto pernah melihat RX-King New Old Stock (NOS) di dealer resmi Yamaha di Medan. Harganya bukan main, setara mobil Low Cost Green Car (LCGC). Itu keluaran terakhir tahun 2009.
RX-King bukan sekadar motor, ia adalah simbol era kejayaan motor 2-tak di Indonesia. Motor ini memiliki citra kuat sebagai "Raja Jalanan" berkat tarikannya yang responsif dan suara knalpot khas yang "ngebrong."
"Motor ini batang ber-tangki, lalu 2 tak nggak perlu modif atau otak-atik mesin dari bawaannya aja udah kenceng," kata dia.
Menurut Ghazan, memiliki RX-King itu upaya untuk menebus mimpi masa lalu atau mengenang masa muda. Faktor emosional dan nostalgia ini sangat kuat, membuat para kolektor rela membayar harga yang "tidak rasional" demi mendapatkan sepotong memori yang berharga.
"Orang masih banyak mau buat beli dan cari RX-King karena ingin nostalgia walaupun mahal," tambahnya.
Untuk diketahui cikal bakal RX King sendiri bisa diendus dari datangnya Yamaha RX K tahun 1980 yang merupakan Completely Built Up (CBU) dari Jepang. Kemudian berlanjut pada series Yamaha RX S (1981), Yamaha RX Special (1983), Yamaha RX King Cobra (1983), RX King Master (1996), dan terakhir Yamaha The New RX-King (2002). Hingga pada akhirnya RX King berhenti produksi di tahun 2008.
Simak Video "Pengelaman Berkendara Exclusive di MAXClusive: The Premium Ride"
(riar/rgr)