Honda Scoopy baru telah meluncur di Indonesia, Selasa (5/11). Skuter matik bertampang retro tersebut masih menggunakan mesin berkapasitas 110cc. Kenapa bukan 125cc?
Beberapa bulan lalu, sempat muncul rumor, Honda akan menanamkan mesin 125cc di Scoopy generasi terbaru. Sebab, skutik retro buatan merek sebelah, yakni Yamaha Fazzio dan Grand Filano bermain di segmen tersebut.
Namun, Honda akhirnya tetap mempertahankan mesin 110cc. Sebab, kapasitas tersebut dianggap telah sesuai dengan karakter dan kebutuhan konsumen Honda Scoopy di Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat ini Scoopy dengan mesin 110-nya sudah cukup diminati konsumen, karena sesuai kebutuhan mereka, kebutuhan gaya mereka. Tapi kita terbuka kalau ada masukan-masukan ke depannya bagaimana," ujar Thomas Wijaya selaku Vice President Executive PT Astra Honda Motor (AHM) saat ditemui di Cikarang, Jawa Barat.
![]() |
Thomas menegaskan, kehadiran Honda Scoopy baru tak akan merusak pasar Honda Genio di segmen skutik retro 110cc. Sebab, meski mesinnya sama, karakter konsumennya berbeda.
"Beda, keduanya beda segmen. Meski fashion tapi kalau Genio benar-benar yang entry level. Kalau Scoopy kan sudah kelas yang unik dan benar-benar suka fashion," kata Thomas.
Sebagai catatan, Honda Scoopy baru menggunakan mesin yang sama seperti Honda BeAT baru. Hanya saja, pabrikan melakukan optimalisasi di bagian FI. Hal tersebut bertujuan untuk menyesuaikan karakter kendaraan yang nyaman dipakai santai.
![]() |
Honda Scoopy baru mengadopsi mesin eSP 110cc SOHC dengan teknologi PGM-FI. Pembekalan tersebut membuat motor mampu menghasilkan tenaga maksimum 6,6 kW dan torsi puncak 9,2 Nm. Mesin itu sudah memenuhi standar Euro 3.
Sementara konsumsi bahan bakarnya diklaim mencapai 59 km/liter. Honda Scoopy baru punya tangki bensin berkapasitas 4,2 liter. Sehingga, dalam kondisi full tank, skutik tersebut bisa menempuh jarak 247 km!
(sfn/rgr)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah