Yamaha Aerox dan R15M Kena Recall di Malaysia, Ini Sebabnya

Yamaha Aerox dan R15M Kena Recall di Malaysia, Ini Sebabnya

Luthfi Anshori - detikOto
Rabu, 13 Mar 2024 09:35 WIB
Yamaha NVX 155 alias kembaran Yamaha Aerox 155 di Malaysia
Yamaha NVX 155. Foto: Paultan
Jakarta -

Yamaha Malaysia melakukan kampanye penarikan kembali (recall) untuk dua produknya, motor matic NVX 155 atau Aerox 155 dan motor sport fairing R15M. Penarikan model ini berlaku untuk motor yang diproduksi pada 2021 hingga 2023.

Dikutip dari situs Paultan, Hong Leong Yamaha Motor Malaysia akan melakukan penarikan kembali terhadap NVX 155 dan R15M secara bertahap. Kampanye penarikan kembali merupakan tanggung jawab pabrikan dalam memberikan jaminan rasa aman terhadap para kustomernya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yamaha R15M 2023Yamaha R15M Foto: Dok. Yamaha India

Dalam postingan di laman media sosial Hong Leong Yamaha Motor dan situs distributor resmi, recall tersebut dilakukan buat melakukan program penggantian dan peningkatan komponen Communication Control Unit (CCU) Yamaha NVX 155 dan R15M.

Sebagai informasi, CCU merupakan komponen vital di motor-motor keluaran terbaru Yamaha, yang sudah mendukung fitur connected atau Y-Connect. CCU adalah unit kontrol elektronik yang dipasang pada motor Yamaha yang dilengkapi Y-Connect. CCU berfungsi sebagai otak dari sistem Y-Connect yang menghubungkan motor dengan smartphone pengendara.

ADVERTISEMENT

Yamaha NVX 155 alias kembaran Yamaha Aerox 155 di MalaysiaYamaha NVX 155 alias kembaran Yamaha Aerox 155 di Malaysia Foto: Paultan

Pemilik motor Yamaha NVX 155 dan R15M yang motornya terkena dampak harus mengunjungi langsung dealer resmi Yamaha Malaysia terdekat. Alternatifnya, dapat membuat janji untuk mengunjungi dealer atau Hong Leong Yamaha Motor (HQ), Sungai Buloh melalui layanan pemesanan online dihttps://service.yamaha-motor.com.my/booking.

Nomor rangka yang terpengaruh untuk Yamaha NVX 155 adalah PMYSG7410L0000011 hingga P0039700 dan PMYSG7420L0000011 hingga P0026367. Sedangkan untuk R15M, nomor rangka yang terpengaruh adalah PMYRG7910N0000011 hingga N0002990, PMYRG7910P0002991 hingga P0005190, dan PMYRG7910P0004991.




(lua/din)

Hide Ads