Demi lebih mempercepat perkembangan kendaraan elektrifikasi, semua peluang patut dilakukan, salah satunya dengan membuka kerjasama dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Seperti yang dilakukan PT Indika Energy dan PT Ilectra Motor Group atau Agen Pemegang Merek (APM) motor Listrik Alva Cervo.
Seperti rilis resmi yang dterima detikOto, Nahdlatul Ulama (PBNU) menerima 10 unit motor listrik Alva Cervo di Lobi Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya 164 Jakarta Pusat, Kamis (22/6/2023).
Motor listrik Alva Cervo itu diserahkan Presiden Direktur PT Indika Energy M Arsjad Rasjid kepada Gus Yahya. Penyerahan disaksikan oleh Direktur Utama PT Ilectra Motor Group Rainier Haryanto serta Wakil Ketua Umum PBNU, H Amin Said Husni.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini peluang, sehingga Indonesia harus menangkap peluang ini untuk ikut serta, bukan hanya mengadopsi tapi juga meng-create (menciptakan) teknologi-teknologi yang bisa memberikan benefit ekonomi lebih besar kepada masyarakat dan bangsa kita," kata Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Yahya Cholil Staquf.
Dalam kesempatan yang sama, Gus Yahya menyambut gembira ajakan kerja sama itu. Menurut dirinya, NU memiliki jaringan kepengurusan sampai ke seluruh pelosok negeri atau sampai di tingkat desa-desa. Sehingga diharapkan para stokeholder atau siapapun bisa memanfaatkan dengan bekerjasama dengan PBNU.
![]() |
"Saya ke mana-mana menawarkan jaringan kepengurusan NU ini sebagai outlet untuk agenda apa pun, bukan hanya dengan pihak swasta dengan agenda ekonomi, tapi juga pemerintah dengan agenda kebijakan pemerintah," kata Gus Yahya.
Bahkan lanjut Gus Yahya, kepengurusan NU juga ada di level mancanegara. Ini tentu memudahkan apabila PT Indika Energy berniat untuk mengekspor produk Alva Cervo ke luar negeri. Gus Yahya mempersilakan untuk kepengurusan cabang istimewa NU di luar negeri dimanfaatkan secara ekonomis.
"Kami juga punya cabang-cabang istimewa di luar negeri, di banyak negara. Kita bisa lihat, proses satu per satu untuk di mana kira-kira jaringan NU ini bisa dimanfaatkan secara ekonomis dan bisnis. Mari kita lihat mudah-mudahan ada yang bisa dilakukan," katanya.
Dalam kesempatan yang sama Presiden Direktur PT Indika Energy M Arsjad Rasjid berharap kehadiran Alva Cervo ini merupakan upaya untuk membantu membangun ekosistem industri. Harapannya, industri-industri kecil dan menengah bisa ikut serta. Agar ekosistem itu terbentuk, ia berharap bisa bekerja sama dengan PBNU.
"Seluruh komponennya konten lokal kecuali baterainya yang belum dari Indonesia," tutup Arsjad.
(lth/rgr)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah