Motor santai dengan karakter unik, Honda ST125 Dax meluncur di Indonesia. Motor mungil yang mendapat sentuhan modern ini menyapa pencinta otomotif Indonesia untuk melengkapi hobi berkendaranya.
Melalui konsep motor iconic leisure bike, Honda ST125 Dax mengusung tampilan khas dari generasi pertama yang menggunakan rangka T-shape. Berbekal mesin 4 percepatan SOHC 125cc, motor ini diklaim nyaman untuk berkendara di perkotaan maupun berkendara santai di waktu luang.
President Director AHM Keiichi Yasuda mengatakan Honda ST125 Dax dihadirkan dengan tetap mempertahankan tampilan generasi pertama. Kehadiran motor ikonik untuk berkendara santai ini didukung mesin yang kuat dan lincah, serta fitur dan teknologi modern.
"Kami menghadirkan Honda ST125 Dax yang ikonik dan memberikan sensasi nostalgia. Model ini memiliki daya pikat tersendiri sebagai bagian dari gaya hidup dan hobi bagi pecinta sepeda motor di Indonesia. Secara spesial, kami hadirkan produk ini secara perdana pada gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022, dan kami mengajak anda hadir disana untuk melihat serta menjawab rasa penasaran terhadap produk ikonik ini," ujar Yasuda dalam keterangan tertulis, Senin (8/8/2022).
Executive Vice President Director AHM Johannes Loman menambahkan, Honda ST125 Dax akan melengkapi kebanggaan dalam mengekspresikan penampilan pengendara yang berani tampil unik dan berbeda.
"Gaya hidup pengendara motor saat ini semakin beragam. Kami ingin dapat terus melakukan inovasi dalam menghadirkan beragam sepeda motor di berbagai segmen. Hadirnya Honda ST125 Dax tentu menjadi pilihan bagi pengendara yang menginginkan sepeda motor berdesain tak lekang oleh waktu sebagai bagian cara mereka mengekspresikan diri," ujar Loman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Honda ST125 Dax hadir dengan tampilan retro. Nostalgia desain dari Honda ST125 Dax hadir melalui rangka T-shape. Rangka T-shape ini juga menjadi tempat penampungan bahan bakar yang membuat motor ini terlihat simple.
Tampilan retro dari Honda ST125 Dax didukung dengan setang berwarna krom yang diposisikan tinggi. Knalpot berbentuk ikonik dengan pelindung yang berwarna krom juga menambah kesan retro.
Pada bagian tengah rangka, tersemat aksen garis berwarna hitam dengan tulisan Dax yang khas, di samping tulisan tersebut terdapat logo wing Honda klasik yang menjadi warisan identitas spesial dari sepeda motor Honda. Sementara itu logo ST125 hadir dengan sentuhan kartun dari anjing Dachsund yang membuat motor ini semakin unik.
Baca juga: Honda Ingin Bangkitkan Lagi Gorilla dan Dax |
Honda ST125 Dax dibekali mesin SOHC 125 cc empat percepatan. Mesin motor ini memiliki pendingin udara dengan diameter dan panjang langkah sebesar 50 x 63,1 mm dan perbandingan kompresi 10:1. Dengan teknologi PGM-FI, Honda ST125 Dax menghasilkan tenaga maksimal 6,6 kW @7000 rpm dan torsi maksimal sebesar 10.4Nm @5.000 rpm.
Meski tampil retro, Honda ST125 Dax telah dibekali fitur terkini. Desain lampu bulat didukung pencahayaan LED di depan, belakang, dan sein. Digital panel meter dengan negatif display memberikan kesan simple. Jok dengan ketinggian 778mm dari permukaan tanah dan ruang yang lebih panjang membuat motor ikonik ini dapat digunakan untuk berboncengan.
Suspensi depan inverted telescopic dan suspensi belakang terpasang pada bagian belakang frame. Pada bagian pengereman, sepeda motor ini memiliki rem cakram depan berdiameter 220 mm dan rem cakram belakang berdiameter 190mm. Model ini memiliki jarak sumbu roda 1.198 mm dengan bobot yang ringan yaitu 107 Kg.
Honda membekali ST125 Dax dengan ABS satu channel pada system pengereman dengan Inertial Measurement Unit (IMU) untuk mencegah ban belakang terangkat saat pengereman mendadak. Motor ini dilengkapi dengan velg berdiameter 12 inchi. Ban depannya berukuran 120/70 dan ban belakangnya 130/70.
Honda ST125 Dax hadir dengan dua varian warna yaitu Pearl Nebula Red dan Pearl Cadet Gray. Di Indonesia, Honda ST125 Dax dijual dengan harga Rp 81.750.000 on the road DKI Jakarta.
(rgr/din)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?