Honda BeAT termasuk motor skutik dengan kapasitas mesin cukup kecil, yakni 110 cc. Kendati demikian, skutik ini cukup andal diajak 'berlari kencang'. Bahkan motor sejuta umat itu bisa mengejar kawanan jambret di Deli Serdang.
Seperti diberitakan detikNews, seorang perempuan di Deli Serdang, Putri (17), dijambret dua orang pria saat mengendarai motor. Tak tinggal diam, Putri yang mengendarai BeAT tancap gas mengejar jambret, dan merebut lagi ponselnya.
Di atas kertas, Honda BeAT dibekali mesin 4 langkah, SOHC, 109,5 cc, yang bisa mengeluarkan tenaga maksimal 6,6 kW di 7.500 rpm dan torsi maksimum 9,3 Nm pada 5.500 rpm. Dengan bobot kosong hanya sekitar 90 kg, motor ini memang cukup enteng dikendarai, sehingga berpengaruh pada akselerasinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Honda BeAT diproduksi oleh Astra Honda Motor (AHM) sejak 2008. Hingga kini, skutik yang sudah terjual lebih dari 10 juta unit itu masih terus diproduksi. Di situs resmi AHM, BeAT dijual dengan harga Rp 17.250.000 untuk tipe Deluxe, Rp 16.450.000 untuk tipe CBS, dan Rp 17.150.000 untuk varian CBS ISS.
Sedikit cerita mengenai peristiwa kriminal yang melibatkan Honda BeAT, berawal saat Putri yang mengendarai motor dipepet dua pria di Batang Kuis, Deli Serdang, Sumatera Utara, Selasa (13/10). Handphone milik Putri yang berada di dasbor motor diambil para pelaku.
"Kemudian korban berusaha mempertahankan dan mengejar pelaku yang mengakibatkan korban jatuh dari sepeda motor dan begitu juga dengan kedua pelaku jatuh dari sepeda motor," kata Kapolsek Batang Kuis AKP Simon Pasaribu, Rabu (14/10).
Setelah terjatuh, kedua pelaku kemudian diamankan warga yang berada di sekitar TKP. Warga kemudian menghubungi polisi untuk mengamankan kedua pelaku. Kedua pelaku yang diamankan dan dibawa ke Polsek Batang Kuis adalah RPS (19) dan JLP (19).
(lua/din)
Komentar Terbanyak
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Ternyata Gegara Ini Insinyur India Bikin Tikungan Flyover 90 Derajat